REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polda Jawa Barat terus mengecek kesiapan sekaligus perbaikan jalur mudik lebaran 1444 Hijriah baik jalur arteri maupun tol. Kondisi arus mudik kali ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan pengecekan jalur dilakukan bersama instansi dan pihak terkait. Dia menilai, kesiapan jalur mudik di Jawa Barat yang akan dilewati pemudik sudah siap.
"Pengecekan dan persiapan jalur dengan koordinasi stakeholder, kesiapan jalur sudah baik," ujarnya, (1/4/2023).
Dia mengatakan, instansi yang terlibat seperti pemerintah daerah, dinas perhubungan, Jasa Marga dan lainnya. Pengecekan jalur juga dilakukan untuk melihat perkembangan perbaikan jalur, persiapan jalur alternatif, perhitungan kapasitas dan jumlah pemudik.
Ibrahim mengatakan, jalur alternatif disiapkan untuk menghadapi kepadatan kendaraan. Selain itu membenahi pedagang kaki lima di pinggir jalan yang rawan menyebabkan kemacetan. "Persiapan personel untuk menjaga jalur selatan," katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menargetkan, H-10 setiap jalan provinsi termasuk yang ada di wilayah Bekasi selesai diperbaiki. Ada 71 pekerjaan perbaikan jalan provinsi yang sebagiannya sudah dikerjakan Pemprov Jabar.
"Jalan provinsi ini ada 71 pekerjaan, dan Alhamdulillah ini setengahnya udah beres sebelum lebaran. Sebelum lebaran H-10 harus udah selesai karena udah mulai terjadi mudik," kata Ridwan Kamil saat sidak jalan provinsi yang ada di sekitaran Bekasi, Rabu (29/3/2023).
Dia berjanji, perbaikan jalan-jalan yang rusak milik provinsi akan diperbaiki setelah lebaran. Pada kesempatan tersebut, dia tidak merinci berapa titik jalan yang perlu dilakukan perbaikan tersebut. "Nanti di 50 persennya Insya Allah setelah lebaran dilaksanakan," katanya.