REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Saat mendengar minuman berbasis teh, sering kali orang menganggapnya sudah pasti halal. Padahal, tetap penting memperhatikan segala aspek dari produk minuman, termasuk teh, untuk memastikan kehalalannya.
Titik kritis halal dari sebuah minuman, termasuk teh, juga dilihat dari faktor produksi maupun bahan tambahannya. Hal itu termasuk apabila minuman teh tersebut juga diproduksi dalam bentuk kemasan.
Menurut Kabid Verifikasi dan Penilaian Produk Halal, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Cecep Kosasih, minuman termasuk ke dalam produk yang wajib disertifikasi halal. Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UU JPH).
"Minuman teh ini sudah melalui proses produksi, di situlah wajib ada sertifikat halal, yakni untuk memastikan apakah proses dan bahannya halal atau tidak," kata Cecep, dikutip dari laman Halal MUI, Ahad (2/4/2023).
Belum lama ini, merek minuman populer Esteh, telah mendapat sertifikasi halal MUI. Cecep menyatakan bahwa sertifikasi halal tentu bisa menjadi nilai tambah bagi produsen, khususnya di negara dengan mayoritas Muslim seperti Indonesia.
PT Esteh Indonesia Makmur telah mengantongi sertifikat halal dengan nomor ID32110001350320223 pada 16 Maret 2023. Seremonial penyematan logo halal dilakukan di Esteh Indonesia Main Office, Jalan Achmad Adnawijaya, RT02/05, Kelurahan Tegal Gundil, Kecamatan Bogor Utara, pada 30 Maret 2023.
Halal Partnership and Audit Services Director of LPPOM MUI, Muslich, menyebutkan sertifikat halal ini merupakan sebuah pencapaian. Selain itu juga membuktikan bahwa Esteh Indonesia mampu memenuhi kriteria sertifikasi halal serta menjadi berkah bagi Esteh Indonesia.
Esteh Indonesia sudah melewati langkah besar, yaitu mematuhi regulasi sertifikasi halal yang menjadi bekal untuk memajukan bisnis usaha. Pihaknya senang dan bangga untuk memberikan sertifikasi halal tersebut.
"Hal ini menunjukkan bahwa produk minuman teh dari Esteh Indonesia telah memenuhi standar kehalalan, tentunya ini menjamin kualitas serta keamanan bagi konsumen," kata Muslich.
Ikuti Whatsapp Channel Republika