REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada perdagangan Kamis (13/4/2023). IHSG menguat ke level 6.809,82 namun sesaat kemudian jatuh ke zona merah dan terkoreksi hingga ke level 6.779,71. Akan tetapi, IHSG langsung kembali ke teritori hijau dengan bertengger di level 6.809,87.
Phillip Sekuritas Indonesia mengatakan, IHSG cenderung bergerak lesu sejalan dengan indeks saham Asia lainnya. Nikkei, Hang Seng, dan Shanghai Composite kompak melemah saat dibuka pagi ini.
"Indeks saham di Asia mayoritas dibuka melemah mengikuti pergerakan indeks saham utama di Wall Street dengan DJIA memutuskan rangkaian kenaikan selama empat hari beruntun," kata Phillip Sekuritas Indonesia.
Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasury) bertenor 10 tahun turun tiga basis poin menjadi 3,40 persen. Sementara, yield US Treasury Note bertenor dua tahun anjlok sembilan basia poin menjadi 3,97 persen.
Data inflasi memperlihatkan Indeks Harga Konsumen atau Consumer Price Index (CPI) AS mulai mendingin. Inflasi utama naik 0,1 persen secara bulanan di bulan Maret, melambat dari kenaikan 0,4 persen di bulan Februari.
Inflasi 5,0 persen secara tahunan ini menandakan laju kenaikan terlemah sejak Mei 2021 namun masih jauh di atas target inflasi 2,0 persen bank sentral AS, Federal Reserve. Inflasi inti naik 0,4 persen secara bulanan sejalan dengan ekspektasi pasar.
Investor juga mencerna rilis notulen rapat kebijakan Federal Reserve yang mengindikasi prospek kenaikan suku bunga lebih lanjut belum hilang. Pejabat tinggi Federal Reserve menilai tingkat inflasi masih terlalu tinggi dan kondisi pasar tenaga kerja masih terlalu ketat sehingga pengetatan kebijakan moneter tambahan masih di perlukan.
"Para pejabat Federal Reserve juga mengantisipasi dampak dari krisis perbankan di AS yang berpotensi mendorong ekonomi AS masuk ke dalam jurang resesi akhir tahun ini," kata Phillip Sekuritas Indonesia.
Phillip Sekuritas Indonesia memprediksi IHSG hari ini masih akan berpotensi melemah. Beberapa saham yang direkomendasikan hari ini antara lain:
BMRI
Short Term Trend : Bullish
Medium Term Trend : Bullish
Trading Buy : 5150
Target Price 1 : 5300
Target Price 2 : 5400
Stop Loss : 5000
ASPI
Short Term Trend : Bullish
Medium Term Trend : Bullish
Trade Buy : 120
Target Price 1 : 137
Target Price 2 : 148
Stop Loss : 103
DSNG
Short Term Trend : Bullish
Medium Term Trend : Bullish
Trade Buy : 705
Target Price 1 : 745
Target Price 2 : 765
Stop Loss : 665