Rabu 19 Apr 2023 16:51 WIB

Said Nursi tentang Manusia Berupaya, Allah yang Menentukan Hasil

Said Nursi konsisten menuangkan pemikirannya yang cemerlang.

Rep: Muhyiddin/ Red: Erdy Nasrul
Badiuzaman said Nursi
Foto: hizmetnews
Badiuzaman said Nursi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ulama dan cendikiawan asal Turki, Badiuzzaman Said Nursi mengatakan, seharusnya ketika manusia sudah melakukan suatu upaya, ia tak usah memikirkan hasil yang akan Allah berikan padanya. Hal ini disampaikan Said Nursi dalam karyanya yang berjudul Al-Lama'at

Sebagai contoh, lanjut Nursi, sebagian teman bertambah semangat dan bertambah rindu kepada Risalah Nur manakala melihat orang-orang mulai memberikan respons kepadanya. Mereka pun begitu bersemangat. Namun, ketika orang-orang tidak meresponnya, kekuatan jiwa mereka melemah dan api kerinduan mereka padam. Hal ini tentu saja tidak dibenarkan. 

Baca Juga

Nabi Muhammad SAW sebagai seorang guru besar, teladan, dan pemimpin tertinggi semua manusia telah menjadikan perintah Ilahi sebagai petunjuk dan pembimbing bagi beliau. Berikut bunyi perintah Ilahi tersebut: 

وَمَا عَلَى الرَّسُوْلِ اِلَّا الْبَلٰغُ الْمُبِيْنُ

 "...Kewajiban Rasul hanyalah menyampaikan (amanat Allah) dengan jelas.” (QS. An-Nur A[24]:54)

Karenanya, menurut Nursi, setiap kali kaum yang lemah itu berpaling, beliau justru bertambah semangat dalam menyampaikan risalah. Sebab, beliau yakin betul bahwa hidayah adalah urusan Allah.

"Dengan demikian, wahai saudara-saudaraku, janganlah kalian mencampuri segala perbuatan dan urusan yang bukan milik kalian. Janganlah kalian beramal atas dasar itu. Juga, jangan sekali-kali kalian menguji Pencipta kalian," jelas Nursi dikutip dari buku Al-Lama'at halaman 250.

Bediuzzaman atau Keajaiban Zaman. Gelar itu ditabalkan sejarah kepada Said Nursi ulama terkemuka dari Turki. Ia juga dikenal sebagai salah seorang pemikir Islam yang paling cemerlang di zaman modern. Secara konsisten, Said Nursi memperjuangkan gagasannya yang menjadikan Islam sebagai agama yang dinamis di dunia modern.

Said Nursi juga dikenal sebagai seorang teolog bervisi kokoh yang berupaya menyatukan dunia Islam yang telah retak. Selama hidupnya, Said Nursi telah melahirkan sejumlah karya penting, salah satunya adalah Risale-i Nur atau Risalah Nur, sebuah tafsir Alquran setebal lebih dari enam ribu halaman.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement