REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung  Suganda Pandapotan Pasaribu akan menggelar kegiatan Halal Bihalal Idul Fitri 1444 Hijriyah di hari ke dua Idul Fitri, 2 Syawal 1444 Hijriah/ Ahad, 23 April 2023, mulai pukul 08.00 sampai 15.00 WIB di Rumah Dinas Gubernur Kepulauan Bangka Belitung. 

Kegiatan ini dikatakan Pj Gubernur Suganda terbuka untuk seluruh masyarakat Kepulauan Bangka Belitung. "Kegiatan halalbihalal ini merupakan forum silaturahmi untuk semua unsur masyarakat yang ada, Pemerintah Provinsi, Forkopimda, instansi vertikal, tokoh masyarakat dan masyarakat semua saya harapkan bisa hadir," ujarnya. 

Tidak hanya jadi momen silaturahmi, kegiatan halalbihalal ini dikatakan Suganda menjadi ajang berbagi kasih dari stakeholder untuk masyarakat. 

"Bagi yang hadir, nanti akan dibagikan kupon untuk mendapatkan doorprize empat Paket Umroh Gratis, beberap unit motor, beberapa unit sepeda, kulkas, mesin cuci, smartphone, TV, dan hadiah menarik lainnya," ungkap Suganda dalam siaran persnya.

Namun dikatakannya, yang berhak mendapatkan kupon tersebut hanya masyarakat, Pegawai Harian Lepas (PHL) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Golongan I dan II.

Lebih lanjut orang nomor satu di Kepulauan Babel ini berharap dan masih terbuka kesempatan bagi perorangan, komunitas, perusahaan maupun instansi untuk berbagi dengan masyarakat. 

"Pada hari-H, semua yang sudah berpartisipasi nantinya bisa menyampaikan langsung kepada masyarakat. Mari kita jadikan momen ini untuk berbagi kasih dan membuat masyarakat kita gembira ketika mereka  mendapatkan limpahan berkah rejeki dari kita," ujarnya. 

Untuk itu, keluarga besar Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel diungkapkannya sangat berharap seluruh masyarakat dapat hadir untuk bersama-sama merayakan kemenangan di Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.

"Kami imbau masyarakat yang sudah rindu, jarang bertemu untuk sama-sama hadir. Bersama kita rayakan kemenangan dan berdoa semoga Negeri Serumpun Sebalai ini menjadi hebat dan modern. Walaupun kita berbeda namun tetap satu untuk menjadi kuat," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika