REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian orang enggan membeli buah beku dan buah dalam kaleng karena meyakini buah segar lebih sehat. Benarkah demikian? Profesor Gunter Kuhnle, pakar nutrisi di University of Reading, Inggris, berpendapat buah beku bisa sama bergizinya dengan buah segar.
Dikutip dari laman Daily Mail, Selasa (25/4/2023), buah secara alami mulai kehilangan nutrisi segera setelah dipetik. Kadar vitamin C bisa turun hingga setengahnya hanya dalam beberapa hari. Para ahli percaya ada tiga hal yang membuat buah segar kehilangan nutrisinya.
Pertama, akibat paparan cahaya dan udara yang dapat memicu fotooksidasi, sebuah proses yang menyebabkan rusaknya vitamin dan nutrisi. Kedua, akibat enzim alami dalam buah yang dapat menurunkan tingkat nutrisi seiring waktu, serta memicu hilangnya warna dan rasa.
Selain itu, mikroorganisme dari tanah yang seiring waktu akan terurai dan memakan nutrisi. Namun, Kuhnle menjelaskan bahwa proses pembekuan dapat mempertahankan nutrisi buah. Dalam proses itu, buah direbus sebentar dengan air mendidih atau uap.