Senin 08 May 2023 11:36 WIB

Transaksi Via Muamalat DIN Melonjak Selama Ramadhan dan Libur Lebaran

Lonjakan transaksi ini bukti Muamalat DIN sangat dipercaya masyarakat.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Fuji Pratiwi
Seorang nasabah menunjukkan aplikasi Muamalat Digital Islamic Network (DIN) di Jakarta, Kamis, (26/1/2023). Volume dan total transaksi via aplikasi mobile banking Muamalat DIN dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk melonjak selama periode Ramadhan dan libur lebaran.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Seorang nasabah menunjukkan aplikasi Muamalat Digital Islamic Network (DIN) di Jakarta, Kamis, (26/1/2023). Volume dan total transaksi via aplikasi mobile banking Muamalat DIN dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk melonjak selama periode Ramadhan dan libur lebaran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Volume dan total transaksi via aplikasi mobile banking Muamalat DIN dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk melonjak selama periode Ramadhan dan libur Lebaran. Selama periode transaksi 23 Maret hingga 25 April 2023, volume transaksi via Muamalat DIN tercatat senilai Rp 2,4 triliun.

Dibandingkan periode normal sebelum Ramadhan dan Lebaran, angka tersebut meningkat 17,8 persen. Adapun total transaksi via Muamalat DIN selama periode tersebut sebanyak 1.857.523 kali atau meningkat 19,7 persen dibandingkan periode normal.

Baca Juga

Direktur Operasi dan Digital Bank Muamalat, Wahyu Avianto mengatakan, secara umum yang dominan adalah transaksi pindah buku atau overbooking dan top up uang elektronik. Volume transaksi seperti pembayaran zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ziswaf) juga meningkat drastis sebesar 272 persen dibandingkan periode sebelum Ramadhan.

Menurut Wahyu, sejak pertama kali diperkenalkan pada November 2019, Muamalat DIN terus menunjukkan tren sangat positif baik dari segi fitur maupun transaksi. "Lonjakan transaksi selama Ramadan dan libur Lebaran membuktikan Muamalat DIN sangat dipercaya masyarakat sebagai kanal pembayaran untuk memenuhi kebutuhan transaksi mereka," ujar Wahyu, Senin (8/5/2023).

Wahyu menjelaskan, saat ini lebih dari 90 persen transaksi nasabah perseroan sudah dilakukan melalui kanal digital, yang mayoritas melalui aplikasi Muamalat DIN. Per 31 Maret 2023, total pengguna aplikasi Muamalat DIN tercatat sekitar 400 ribu. Angka ini meningkat 23,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pionir bank syariah di Tanah Air ini juga telah meluncurkan fitur-fitur terbaru di aplikasi Muamalat DIN. Di antaranya, Digital Customer On Board dimana calon nasabah Bank Muamalat dapat membuka rekening baru melalui aplikasi Muamalat DIN di ponsel tanpa perlu datang ke kantor cabang.

Selain itu, terdapat fitur pembayaran menggunakan QR Code yang terhubung dengan Quick Response Code Indonesian Standard atau disingkat QRIS yang merupakan standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia.

Di aplikasi Muamalat DIN saat ini juga sudah tersedia menu Bank Haji. Dalam menu tersebut, terdapat fitur pendaftaran haji, pelunasan haji, dan pengecekan nilai manfaat haji terkini. Informasi tersebut dapat diperoleh cukup dengan mengakses Muamalat DIN dari mana saja tanpa harus ke kantor cabang Bank Muamalat. Saat ini, pengecekan nilai manfaat haji di Muamalat DIN baru tersedia untuk calon jamaah haji reguler.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement