Ahad 21 May 2023 05:43 WIB

Mengenal Mati Syahid dan Tiga Jenisnya

Ulama membagi tiga jenis mati syahid.

Mengenal Mati Syahid dan Tiga Jenisnya. Foto: Sejumlah jamaah berziarah ke pemakaman Syuhada Uhud, sekitar lima kilo meter sebelah Utara kota Madinah, Ahad (13/8). (Republika/Amin Madani)
Foto: Republika/ Amin Madani
Mengenal Mati Syahid dan Tiga Jenisnya. Foto: Sejumlah jamaah berziarah ke pemakaman Syuhada Uhud, sekitar lima kilo meter sebelah Utara kota Madinah, Ahad (13/8). (Republika/Amin Madani)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- H Sulaiman Rasjid dalam Fiqh Islam menerangkan yang dimaksud dengan mati syahid adalah orang yang terbunuh dalam peperangan melawan orang kafir. Dengan tujuan, meninggikan agama Allah.

Hukum orang yang mati syahid itu tidak dimandikan, tidak disholatkan, dan dikafani saja dengan pakaiannya. Dalam sebuah hadit disebutkan:

Baca Juga

Dari Jabir RA, "Sesungguhnya Nabi SAW telah memerintahkan kepada sahabat-sahabat beliau, berhubung dengan orang-orang yang gugur dalam peperangan Uhud, supaya mereka dikuburkan beserta darah mereka, tidak dimandikan dan tidak pula disholatkan." (HR Bukhari).

Hadits lainnya menyebutkan, Dari Jabir RA, "Seorang laki-laki telah dilontar dengan anak panah di dadanya, atau di tenggorokannya, lalu mati maka dibungkus dengan pakaian yang dipakainya ketika ia kena itu, dan kami ketika itu bersama-sama dengan Nabi SAW." (HR Abu Dawud).

H Sulaiman Rasjid menyebutkan, menurut pembagian ahli fikih, syahid itu ada tiga bagian.

1. Syahid di dunia dan akhirat, inilah yang dimaksud dengan syahid tersebut di atas.

2. Syahid dunia saja, yaitu orang yang mati dalam peperangan dengan kafir akan tetapi bukan karena untuk meninggikan (membela) agama Allah, hanya karena sebab-sebab lainn seperti ingin mendapat harta rampasan, atau karena kemegahan dan sebagainya.

3. Syahid akhirat saja, yaitu mati teraniaya, atau mati terkejut, seperti mati karena penyakit kolera, mati tenggelam, mati tertimpa sesuatu, mati kebakaran, mati dalam belajar agama Allah.

Rasulullah SAW bersabda:

Dari Abu Hurairah, berkata Nabi SAW: "Mati syahid itu ada pada lima macam, mati karena penyakit kolera, mati sakit perut, mati tenggelam, mati tertimpa sesuatu, mati pada jalan Allah." (Bukhari - Muslim)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement