Selasa 06 Jun 2023 13:44 WIB

Adaptasi tak Maksimal, Dejan/Gloria Langsung Keok di Babak Pertama Singapore Open 2023

Baik Dejan maupun Gloria mengakui permainannya tak optimal.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah (kiri) dan Gloria Emanuelle Widjaja.
Foto: AP/Kien Huo
Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah (kiri) dan Gloria Emanuelle Widjaja.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, harus menelan kekalahan di babak pertama ajang Singapore Open 2023. Dalam laga yang berlangsung Selasa (6/6/2023) di Singapore Indoor Stadium, Dejan/Gloria kalah dari wakil Denmark, Mathian Thyrri/Amlie Magelund, 17-21, 19-21 dalam waktu 42 menit.

Pasangan yang kini di luar pelatnas Cipayung ini mengaku kecewa dengan hasil tersebut. Gloria menyebut faktor adaptasi lapangan yang tidak maksimal menjadi penyebab kekalahannya.

Baca Juga

"Saya tentu kecewa dengan kekalahan ini. Setelah lama tidak bertanding di Singapore Open, ini kali pertama saya main di sini lagi. Terakhir saya tampil bareng Hafiz Faizal tahun 2018. Jadi, memang adaptasinya tidak lancar. Apalagi, kemarin juga latihan mencoba lapangan pertandingan cuma sebentar," kata Gloria dilansir dari laman PBSI.

Dalam pertandingan tadi, Gloria mengakui permainannya optimal. Ia tidak bisa keluar dari tekanan lawan. "Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diperbaiki. Setelah ini, saya harus mempersiapkan diri untuk Indonesia Open, pekan depan," ucapnya.

Dejan menambahkan, ini untuk pertama kali ia tampil di Singapore Open. Hasilnya tentu membuatnya kecewa.

Kondisi lapangan memang berangin, dan saya kurang bisa menguasai," jelas Dejan. "Adaptasi saya juga kurang bagus. Permainan saya juga tidak ke luar sama sekali. Tadi sangat disayangkan saat mulai mengejar di gim kedua, pada poin kritis servis saya malah nyangkut."

Dejan ingin terus memperbaiki permainannya. "Saya harus berlatih dan mempersiapkan diri lebih baik untuk menghadapi turnamen selanjutnya."

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement