Senin 12 Jun 2023 20:09 WIB

Xi Jinping Terima Kunjungan Perdana Presiden Honduras

Honduras mengakhiri hubungan diplomatik dengan Taiwan pada Maret 2023.

Red: Nidia Zuraya
Honduras membuka Kedutaan Besar di Cina setelah negara Amerika Tengah itu memutus hubungan diplomatik dengan Taiwan pada awal tahun ini.
Foto: AP
Honduras membuka Kedutaan Besar di Cina setelah negara Amerika Tengah itu memutus hubungan diplomatik dengan Taiwan pada awal tahun ini.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden Cina Xi Jinping menerima kunjungan perdana Presiden Honduras Iris Xiomara Castro Sarmiento di Balai Agung Rakyat, Beijing, Senin (12/6/2023) sore. Xi menyambut hangat kedatangan Xiomara yang telah membuka babak baru hubungan China-Honduras.

Pekan lalu, Cina dan Honduras membuka kedutaannya masing-masing di Tegucigalpa dan Beijing setelah kedua negara membuka hubungan diplomatik. Menurut Xi, pembukaan hubungan diplomatik tersebut tidak terlepas dari peran aktif suami Xiomara, Manuel Zelaya yang juga mantan Presiden Honduras.

Baca Juga

Xi menyatakan kesiapannya bekerja sama dengan Xiomara dalam mengarahkan hubungan bilateral yang saling menguntungkan kedua belah pihak. "Cina akan tetap berkomitmen menjalin persahabatan dengan Honduras dan mendukung pembangungan ekonomi dan sosial di Honduras," kata pemimpin tertinggi Partai Komunis China (CPC) itu.

Seiring dengan dibukanya hubungan diplomatik kedua negara, beberapa jurnalis dan pengusaha Honduras melakukan kunjungan ke Cina. Kunjungan itu mampu mengubah persepsi mereka tentang Cina, demikian Kementerian Luar Negeri Cina (MFA).