REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) RI, Nadiem Makarim, membuat postingan di Instagram pada Selasa (20/6/2023). Ungguhan mengenai transformasi pendidikan anak usia dini (PAUD) tersebut mendapatkan 16 ribu likes dan 1836 komentar.
Hanya saja, komentar yang diberikan warganet mayoritas bukan mengenai gagasan yang disampaikan dalam postingan Nadiem. Warganet justru menyuarakan aspirasinya untuk menolak tradisi wisuda di level TK hingga SMA.
"2045 Indonesia emas tanpa adanya transformasi PAUD tidak akan mungkin tercapai," ujar Nadiem dalam unggahannya.
Menurut Nadiem, kita harus berhenti salah pengertian atau miskonsepsi memaknai calistung (baca, tulis, hitung) sebagai satu-satunya bukti keberhasilan belajar di PAUD dan syarat penerimaan peserta didik di SD.