Sabtu 24 Jun 2023 18:10 WIB

Islam Tumbuh Subur di Spanyol, Jumlah Muslim Naik 10 Kali Lipat

Sekarang di Granada ada 36 ribu Muslim dengan 3.800 mualaf generasi ketiga.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Masjid di Cueta, Spanyol.
Foto: Wikipedia
Masjid di Cueta, Spanyol.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Warga Spanyol 'Ali' Javier Puertas punya keingintahuan soal agama yang sedang tumbuh di wilayah selatan Spanyol. Meskipun berasal dari keluarga Kristen di daerah otonom Andalusia, Puertas mengatakan orang tuanya selalu mengizinkannya mengikuti jalan hidupnya sendiri.

Pada masa remaja, dia beralih ke agama Katolik dan menghadiri kelas Alkitab. Namun keingintahuannya untuk mempertanyakan sesuatu menyebabkan dia pernah dikeluarkan dari kelas Alkitabnya, setelah gurunya mengatakan kepadanya, "Kamu datang ke sini untuk beriman, bukan untuk bertanya."

Baca Juga

Tibalah momen ketika Puertas masuk universitas pada usia 22 tahun, beberapa tahun lalu. Ia berteman dengan seorang Muslim asal Maroko, Alal. Dia dan kawannya bersaing di kelas tepatnya untuk ujian mata kuliah hukum.

Di tahun kedua, Alal menyampaikan Puertas kemungkinan besar akan mengungguli dia, karena energi yang dimiliki Puertas akan difokuskan pada Ramadhan. Puertas tidak tahu apa-apa soal Ramadhan saat itu. Tetapi ia ingin menjalani Ramadhan bersama Alal.

"Itu Ramadhan pertama saya. Kami mengikuti ujian, dan kami berdua lulus," kata Puertas, seperti dikutip dari TRT World, Sabtu (24/6/2023).

 

 

Setelah itu, Alal mengundang Puertas...

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement