REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Manajemen Persik Kediri melakukan terobosan dengan memberlakukan tiket terusan kepada suporter di laga home musim ini untuk menyambut bergulirnya BRI Liga 1 2023/2024. Kebijakan tiket terusan tersebut memang lazim diterapkan oleh tim-tim asal Eropa dan coba diterapkan oleh manajemen Persik mulai musim ini.
Manajemen tim berjuluk Macan Putih itu juga telah melakukan musyawarah dengan perwakilan suporter, Persik Mania dan Cyber Extreme.
Direktur Persik, Arief Syaifuddin menjelaskan, suporter tidak usah risau dengan harga tiket terusan karena manajemen mencoba menyesuaikan dengan daya beli suporter dan juga akan menambah benefit lain bagi suporter yang membeli tiket terusan. Menurutnya, kebijakan tiket terusan akan menguntungkan bagi suporter yang ingin menyaksikan seluruh laga home Persik musim ini.
“Dari pihak manajemen menyampaikan sejumlah perubahan dan penyesuaian harga tiket untuk laga kandang. Kita juga mengundang aliansi suporter Kediri untuk duduk bersama guna bermusyawarah,” kata pria yang akrab disapa Arief itu seperti dikutip dari laman Liga Indonesia, Sabtu (1/7/2023). “Usai pertemuan kami memang bersepakat ada sedikit kenaikan harga tiket ke depannya.”
Arief menambahkan, dalam perumusan kebijakan tiket terusan manajemen juga mendengar masukan yang diberikan oleh perwakilan suporter termasuk soal rencana kenaikan tiket. Ia memastikan harga tiket Persik baru akan naik di laga home kedua saat menjamu Arema FC pada tanggal 15 Juli 2023 mendatang.
“Kemarin disepakati bahwa perubahan dan penyesuaian harga tiket ini juga belum diberlakukan di laga perdana Persik melawan Borneo FC Samarinda. Namun baru akan diterapkan di laga kandang berikutnya saat menjamu Arema FC,” jelas Arief.