REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebagian orang mungkin pernah mengalami kondisi ketika dirinya sakit kepala atau demam. Atas hal ini, Nabi Muhammad SAW memberikan tuntunan doa bagi seorang Muslim yang sedang sakit atau sedang menderita sakit demam.
Imam Nawawi dalam kitabnya, al-Adzkaar, menukil sebuah hadits yang dikeluarkan oleh Ibnu Sinni. Hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas itu mengajarkan bagaimana cara mengatasi sakit kepala, demam, atau sakit lain, dengan doa yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.
Berikut ini doa sakit kepala, demam dan juga untuk sakit semacamnya, lengkap dengan bacaan Arab, latin, dan terjemahan.
بِاسْمِ اللهِ اْلكَبِيْرِ نَعُوْذُ بِاللهِ اْلعَظِيْمِ مِنْ كُلِّ شَرِّ عِرْقٍ نَعَّارٍ وَمِنْ شَرِّ حَرِّ النَّارِ
"Bismillaahil kabiir, na'uudzu billaahil adzhiim min syarri 'irqin na' 'aarin wa min syarri harrin naar".
Artinya:
"Dengan nama Allah Yang Mahabesar, kami berlindung kepada Allah Yang Mahaagung dari buruknya pendarahan yang parah dan dari buruknya panas api."
Selain itu, seorang Muslim yang tengah mengalami penderitaan akibat sakit tersebut, juga dapat mengucapkan atau membaca Surat Al Fatihah untuk dirinya sendiri. Kemudian membaca Surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Naas. Setelah itu, tiupkan nafasnya ke kedua telapak tangan, lalu diusapkan ke anggota tubuh yang sakit.
Baca juga: Ketika Kabah Berlumuran Darah Manusia, Mayat di Sumur Zamzam, dan Haji Terhenti 10 Tahun
Adapun tuntunan Nabi Muhammad SAW untuk menyembuhkan atau mengatasi bagian tubuh yang sakit, langkah pertama yaitu letakkan tangan di area yang sakit, lalu ucapkan bismillah tiga kali, kemudian ucapkan doa di bawah ini sebanyak tujuh kali:
'أَعُوذُ باللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِن شَرِّ ما أَجِدُ وَأُحَاذِرُ "A'uudzu billaahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru"
Doa tersebut mengacu pada hadits riwayat Muslim dalam kitab Shahihnya dari jalur riwayat Nafi' bin Jabir.
Doa sakit secara umum
Nabi Muhammad SAW mengajarkan sebuah doa bagi siapa saja yang mengalami sakit agar Allah SWT segera mengangkat penyakitnya dan memberikan kesembuhan. Berikut doa yang dipanjatkan Rasulullah:
اللّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذهِبِ البَأسَ اشفِ أَنتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاوءُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا
“Allahumma Rabban nasi, adzhibil ba’sa isyfi anta asy-syafi la syifa’a illa syifauka syifaan la yughadiru saqman.”
Baca juga: Jalan Hidayah Mualaf Yusuf tak Terduga, Menjatuhkan Buku Biografi Rasulullah SAW di Toko
Artinya: "Ya Allah Tuhannya manusia, hilangkanlah rasa sakit ini sembuhkan lah, engkau dzat Yang Maha Penyembuhan, tak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, yaitu kesembuhan yang tak meninggalkan rasa sakit."
Wajib bagi seorang Muslim meyakini bahwa Allah SWT yang menyembuhkan segala macam penyakit. Semuanya karena izin Allah SWT dzat yang Maha Menyembuhkan.
Sebab itu bagi seorang Muslim ketika mengalami sakit, selain berikhtiar melalui medis dan mengonsumsi obat yang paling utama adalah berserah diri pada Allah SWT. Seraya memohon kepada-Nya memberikan kesembuhan atas penyakit yang diderita.