REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa negara di Eropa semakin berani menghina Alquran. Diantaranya Swedia dsn Denmark karena membiarkan peristiwa pembakaran dan penistaan Alquran.
Sejak Alquran turun, kaum kafir sudah sering mengolok-olok Alquran. Namun, ketika Allah menantang mereka untuk membuat kitab yang serupa, mereka tak pernah mampu.
Tiga ayat tantangan kepada kaum kafir tersebut diantaranya, sebagai berikut.
Pertama, menantang kaum musyrik membuat yang semisal dengan Alquran dalam segi uslub umum yang meliputi orang Arab, orang ajam, manusia, bahkan jin untuk menandinginya. Firman Allah SWT dalam surat Al Isra ayat 88, yaitu,
قُلْ لَئِنِ اجْتَمَعَتِ الْإِنْسُ وَالْجِنُّ عَلَىٰ أَنْ يَأْتُوا بِمِثْلِ هَٰذَا الْقُرْآنِ لَا يَأْتُونَ بِمِثْلِهِ وَلَوْ كَانَ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ ظَهِيرًا
Katakanlah, “Sungguh, jika manusia dan jin berkumpul untuk mendatangkan yang serupa dengan Alquran ini, mereka tidak akan dapat mendatangkan yang serupa dengannya, sekalipun mereka membantu satu sama lainnya.”