REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Ruben Loftus-Cheek salah satu pemain yang baru didatangkan AC Milan. Gelandang asal Inggris itu hengkang dari Chelsea FC.
Milan kehilangan Sandro Tonali. Sebagai gantinya, Milan membeli Loftus-Cheek. I Rossoneri mengeluarkan 20 juta euro demi mendapatkan pesepak bola 27 tahun itu.
Sang gelandang menceritakan kesan pertamanya bergabung dengan Il Diavolo. Ia memulai dari awal. Selalu menjadi tantangan bagi siapa pun saat tiba di negara lain.
Loftus-Cheek belajar bahasa dan budaya berbeda. Beruntung, ada beberapa yang bisa berbicara bahasa Inggris. Itu membantunya saat beradaptasi.
"Saya merasa sangat baik, dan saya berada di tempat yang tepat," ujar sosok yang pernah menjalani masa peminjaman di Crystal Palace dan Fulham itu, dikutip dari Football Italia, Selasa (1/8/2023).
Selanjutnya, Loftus-Cheek berbicara tentang pelatih Stefano Pioli. Dalam beberapa pekan terakhir, Loftus-Cheek mengaku selalu melakukan apa yang diminta sang arsitek tim. Rekan-rekannya juga demikian.
Pioli meminta semua penggawa Milan bermain agresif dan menyerang. Aliran bola harus lancar. Kemudian sepanjang 90 menit terus bermanuver.
"Kami memiliki kualitas untuk melakukan seperti yang diminta pelatih. Semakin banyak kami bermain, semakin kami berhasil menyempurnakan gerakan dan perasaan di antara kami," ujar Loftus-Cheek.
Jebolan akademi Chelsea itu ikut rombongan Milan dalam tur pramusim di Amerika Serikat. The Blues sudah melakukan dua partai uji coba. Masing masing melawan Real Madrid dan Juventus.
Kini lawan berkelas lainnya menanti I Rossoneri. Anak asuh Pioli akan berhadapan dengan Barcelona. Partai tersebut berlangsung di Allegiant Stadium, Las Vegas, Nevada, Rabu (2/8/2023) pukul 10.00 WIB.
"Melawan Barcelona kami memiliki peluang besar untuk melakukannya dengan baik. Kami sadar dapat memainkan pertandingan yang luar biasa," ujar Loftus-Cheek menjelaskan.