Selasa 15 Aug 2023 19:39 WIB

Jarak Pandang Hanya 200 Meter, Penerbangan di Pekanbaru Delay

Empat pesawat mengalami keterlambatan penerbangan di Bandara Pekanbaru.

Rep: Febrian Fachri / Red: Friska Yolandha
Empat pesawat mengalami keterlambatan penerbangan di Bandara Pekanbaru karena jarak pandang hanya 200 meter.
Foto: Antara/Wahdi Septiawan
Empat pesawat mengalami keterlambatan penerbangan di Bandara Pekanbaru karena jarak pandang hanya 200 meter.

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Pada Selasa (15/8/2023), jarak pandang udara di Kota Pekanbaru hanya 200 meter. Hal ini disebabkan oleh adanya kabut atau embun yang muncul di atas permukaan bumi. Akibatnya, empat pesawat mengalami keterlambatan penerbangan atau delay di Bandara Pekanbaru.

Dua pesawat yang datang ke Pekanbaru yakni Batik Air dan Citilink. Sedangkan pesawat yang berangkat dari Pekanbaru ke luar kota yakni Lion Air dan Wings Air.

Baca Juga

"Fenomena yang kita rasakan pagi ini di Pekanbaru adalah kabut atau fog," kata Staf BMKG Pekanbaru, Yasir.

Yasir mengatakan kabut atau embun terjadi karena suhu permukaan bumi yang lebih dingin dari biasanya. Sehingga uap air yang berada di atas permukaan mencapai suhu titik embun. 

"Uap air tersebut kemudian mengalami proses kondensasi menjadi titik air kecil yang melayang di permukaan bumi. Hal ini dikenal sebagai kabut atau fog. Kabut ini akan memudar seiring dengan munculnya sinar matahari," ujar Yasir.

Keterbatasan jarak pandang di Pekanbaru mengakibatkan sejumlah penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II tertunda, Selasa pagi. Itu disampaikan Executive General Manager (EGM) SSK II Pekanbaru, M Hendra Irawan.

"Terjadi keterlambatan keberangkatan pesawat dari Pekanbaru yakni Lion Air JT-279 tujuan Yogyakarta dan Wings Air IW-1242 tujuan Kualanamu," kata Irawan.

Irawan menjelaskan selain keberangkatan adapula penerbangan untuk kedatangan yang mengalami penundaan. Kedatangan pesawat ke Pekanbaru itu yakni dari Bandara Soekarno Hatta, Jakarta.

Menurut Irawan, sejak siang, penerbangan di Bandara SSK II Pekanbaru sudah kembali normal. Di mana jarak pandang kembali meningkat hingga 2 kilometer. 

"Alhamdulillah saat ini sudah membaik, sudah di atas 2 kilometer," ucap Irawan.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement