Sabtu 19 Aug 2023 13:59 WIB

Perempuan yang Semprot Pelaku Pembakaran Alquran Ini Malah Ditangkap Polisi Swedia

Polisi Swedia sebut perempuan tersebut dianggap mengganggu ketertiban umum

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
 Polisi Swedia menahan seorang wanita (tengah) yang menyemprot seorang aktivis anti-Islam dengan alat pemadam api, saat aktivis itu melakukan pembakaran Alquran di luar Kedutaan Besar Iran di Stockholm.
Foto: EPA-EFE/Fredrik Sandberg/TT SWEDEN OUT
Polisi Swedia menahan seorang wanita (tengah) yang menyemprot seorang aktivis anti-Islam dengan alat pemadam api, saat aktivis itu melakukan pembakaran Alquran di luar Kedutaan Besar Iran di Stockholm.

REPUBLIKA.CO.ID, STOCKHOLM -- Polisi Swedia menahan seorang wanita yang menyemprot seorang aktivis anti-Islam dengan alat pemadam api, saat aktivis itu melakukan pembakaran Alquran di luar Kedutaan Besar Iran di Stockholm. Sebuah video menunjukkan, seorang wanita bergegas menghampiri Salwan Momika dan  menyemprotkan cairan dari alat pemadam api. 

Dilaporkan Aljazirah, Jumat (18/8/2023), wanita itu kemudian ditangkap oleh petugas polisi berpakaian preman.  Momika tampak tertegun dengan aksi wanita itu dan tetap melanjutkan tindakan tercelanya yang telah diizinkan oleh polisi.

Baca Juga

Juru bicara polisi, Towe Hagg mengatakan, wanita yang tidak disebutkan identitasnya itu ditahan karena dicurigai mengganggu ketertiban umum dan melakukan kekerasan terhadap petugas polisi.

Momika merupakan seorang pengungsi dari Irak. Dia telah melakukan sejumlah penistaan terhadap Alquran yang menimbulkan kemarahan di banyak negara Muslim. Aksi tercela Momika mendapatkan izin dari kepolisian Swedia dengan alasan kebebasan berbicara.