REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu film Batman Ben Affleck yang masih belum dibuat menjadi peninggalan DCEU yang paling menarik. Setidaknya ada lima pertanyaan besar yang tersisa tentang cerita yang direncanakan Affleck.

Ben Affleck pertama kali mengenakan jubah dan topeng Batman dalam film Batman v Superman: Dawn of Justice karya Zack Snyder, yang menjadi tindak lanjut dari Man of Steel 2013.

Masa peran Affleck sebagai Batman mengalami beberapa gejolak besar di belakang layar dengan pengambilan gambar ulang untuk Justice League 2017, yang membuat Affleck meninggalkan peran Batman dan The Batman karya Matt Reeves untuk pengembangan selanjutnya, meskipun ini di luar DCEU.

Akhirnya, kampanye #ReleaseTheSnyderCut menyebabkan versi asli film Snyder dirilis sebagai Justice League Zack Snyder pada 2021. Affleck muncul sebagai Batman lagi di The Flash. Terlepas dari rencana waralaba DCEU, masih ada rasa ingin tahu yang kuat tentang sekuel Justice League yang direncanakan Snyder dan film Batman Affleck.

Dilansir laman Screenrant pada Sabtu (19/8/2023), berikut ini adalah lima pertanyaan terbesar yang masih belum terjawab tentang film Batman Ben Affleck:

1. Bagaimana alur cerita menuju Justice League 2?

Pertemuan Deathstroke dengan Lex di akhir Justice League Zack Snyder, jelas bahwa film Batman Affleck selalu dimaksudkan untuk ditempatkan di antara itu dan Justice League 2. Yang kurang jelas adalah bagaimana film Batman Affleck akan menjembatani film pertama dan film kedua Snyder itu, tetapi beberapa petunjuk dapat ditemukan di epilog Knightmare Snyder Cut.

Dengan rencana Batman untuk mengirim The Flash (Ezra Miller) ke masa lalu untuk membatalkan timeline Knightmare, dia juga dipaksa untuk bersekutu tidak hanya dengan Joker tetapi juga Deathstroke, yang menunjukkan beberapa hal tentang cerita Batman Affleck.

Pertama dan terpenting, peran Deathstroke dalam Knightmare menunjukkan bahwa Slade tidak mati dalam naskah Affleck. Mengingat sifat Knightmare pascaapokaliptik, rangkaian keterampilan Deathstroke juga merupakan salah satu yang dilihat Batman sebagai aset.

Selain itu, kesediaan Batman dan Deathstroke untuk bekerja sama di Knightmare tampaknya tidak sengit daripada gencatan senjata Batman dengan Joker. Ini menunjukkan bahwa Batman Affleck akan berusaha untuk memanusiakan Slade Wilson sebagai musuh yang kejam.

Pada akhirnya, anomali Hollywood yaitu SnyderVerse terus menjaga intrik dan misteri seputar kisah Batman Affleck tetap hidup. Dengan Jay Oliva memuji skrip Batman Affleck sebagai salah satu skenario Batman terbaik yang pernah ditulis. Masalah tambahan ketidakmampuan DC untuk benar-benar memutuskan hubungan dari SnyderVerse, hanya meningkatkan intrik dan misteri kisah Affleck tentang pertempuran Dark Knight dengan Deathstroke.

2. Siapa yang dibunuh Deathstroke?

Manganiello telah menyatakan bahwa film Batman Affleck akan sangat dipengaruhi oleh film thriller David Fincher The Game, dengan Deathstroke secara metodis menghancurkan kehidupan Bruce Wayne sebagai bagian dari misi balas dendamnya. Slade juga akan mengincar dan membunuh orang-orang yang paling dekat dengan Bruce. Ini masih menyisakan misteri besar tentang siapa yang akan menjadi sasaran kemarahan Deathstroke dalam Batman Affleck, tetapi ada dua kandidat kuat yakni Alfred Pennyworth (Jeremy Irons) dan Komisaris James Gordon (JK Simmons).

Begitu Lex mempersenjatai Slade dengan identitas rahasia Batman, Alfred pasti akan menjadi sasaran langsung Deathstroke. Sementara itu, Komisaris Gordon terkenal sebagai sekutu Batman di Departemen Kepolisian Kota Gotham, yang kemungkinan besar juga akan disadari oleh Slade. Sementara karakter lain mungkin telah diperkenalkan dalam naskah Affleck sebagai teman dekat Bruce yang akan menemukan diri mereka di jalur Slade.

3. Berapa banyak backstory Deathstroke yang ditampilkan?

Seperti yang terlihat di akhir Justice League Zack Snyder, Slade Wilson dipekerjakan oleh Lex Luthor (Jesse Eisenberg) untuk membunuh Batman, meskipun Slade mengambil tugas pro-bono karena memiliki dendam pribadi terhadap Batman. Joe Manganiello juga akan membagikan rincian balas dendam Deathstroke terhadap Batman, ini mengungkapkan bahwa Slade menyalahkan Batman atas kematian putranya dalam peristiwa misterius dari masa lalu mereka.  

Peran Slade sebagai penjahat utama film Batman Affleck dan misi balas dendamnya mungkin juga menunjukkan bahwa masa lalunya sendiri akan menjadi faktor utama dalam cerita. Dengan Slade bertindak sebagai tentara bayaran untuk disewa, dia dan Batman mungkin secara teoritis menemukan diri mereka bekerja sama dalam  misi masa lalu di mana mereka akan menghadapi musuh bersama. Insiden ini mungkin menyebabkan semacam pembalasan kejam terhadap Slade yang akan mengakibatkan putranya terbunuh, dan Slade menyalahkan Batman untuk itu.

 4. Siapa anggota keluarga Batman yang muncul?

Menjelang debut Snyder Cut, Joe Manganiello mengungkap salah satu kejutan terbesar dari naskah Batman Affleck dengan pengungkapan bahwa Batgirl akan berperan dalam cerita itu. Bagi Manganiello, Deathstroke adalah lawan yang sangat luar biasa bagi Batman sehingga Batgirl akan turun tangan untuk membantu Caped Crusader.

Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang seberapa besar Dark Knight Bat-Family Affleck telah dibangun sebelum Batman v Superman, dan dapat menunjukkan bahwa Robin mungkin memiliki kehadiran dalam cerita itu.

Film Batman v Superman menjelaskan bahwa Batman Affleck telah kehilangan Robin ke tangan jahat Joker (Jared Leto). Zack Snyder akan semakin menarik tirai dengan mengungkapkan bahwa Robin yang mati sebenarnya adalah Dick Grayson, berlawanan dengan peran tradisional Jason Todd sebagai Robin yang dibunuh oleh Joker.

5. Apakah cerita awal Batman msuk dalam alur cerita?

Ketika Affleck pertama kali diperkenalkan di film Batman v Superman, Bruce Wayne sudah 20 tahun dalam kariernya melawan kejahatan sebagai Batman. Film dan penampilan Batman Affleck berikutnya hanya memberi petunjuk pada latar belakangnya.

Dari skenario Affleck, film Batman-nya tidak pernah dimaksudkan sebagai prekuel film asal, tetapi deskripsi yang diberikan dapat menunjukkan bahwa beberapa materi asal Batman mungkin ditampilkan dalam kilas balik. Kisah asal-usul Batman Affleck mungkin juga telah digunakan sebagai fondasi yang akan memicu konflik saat ini, yang pasti dapat mendukung Batman dengan Deathstroke.

Ikuti Whatsapp Channel Republika