Kamis 24 Aug 2023 08:45 WIB

Dapil 'Neraka' Itu Bernama Jakarta II

Banyak caleg di dapil ini merupakan petahana anggota DPR RI.

Rep: Febryan A/ Red: Agus raharjo
Siluet Anggota KPU RI Idham Holik saat memberikan keterangan di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (18/8/2023). Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan sebanyak 9.925 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPR RI dalam daftar calon sementara (DCS) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Sebanyak 9.925 nama yang sudah ditetapkan dalam DCS tersebut akan diumumkan pada 19 Agustus hingga 23 Agustus 2023.
Foto: Prayogi/Republika
Siluet Anggota KPU RI Idham Holik saat memberikan keterangan di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (18/8/2023). Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan sebanyak 9.925 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPR RI dalam daftar calon sementara (DCS) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Sebanyak 9.925 nama yang sudah ditetapkan dalam DCS tersebut akan diumumkan pada 19 Agustus hingga 23 Agustus 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Daerah Pemilihan (Dapil) Jakarta II dijuluki sebagai dapil 'neraka' dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR 2024. Sebab, banyak tokoh terkenal hingga berpengaruh maju di dapil tersebut. Sehingga persaingan memperebutkan kursi anggota dewan akan menjadi sengit.

Dapil Jakarta II meliputi wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat ditambah luar negeri. Di dapil ini tersedia tujuh kursi anggota DPR yang akan diperebutkan oleh 125 bakal calon anggota legislatif (caleg) yang diusung 18 partai politik.

Baca Juga

Berdasarkan dokumen Daftar Calon Sementara (DCS) Anggota DPR RI Pemilu 2024 yang dipublikasikan KPU, tercatat sedikitnya ada 18 nama mentereng yang maju di Dapil Jakarta II. Mereka adalah sebagai berikut:

1. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. Ida diusung oleh PKB dan mendapatkan nomor urut 1 di antara bakal caleg PKB lainnya di dapil tersebut.

2. Anggota DPR petahana Himmatul Aliyah. Dia merupakan istri dari Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani. Himmatul diusung Partai Gerindra dan mendapatkan nomor urut 1.

3. Komika Harabdu alias Bedu. Dia nyaleg lewat Partai Gerindra dan mendapatkan nomor urut 3.

4. Anggota DPR petahana Eriko Sotarduga. Dia kembali diusung PDIP di Dapil Jakarta II dengan berbekalkan nomor urut 1. Eriko sudah tiga kali berturut-turut menang dari dapil tersebut sejak Pemilu 2009.

5. Penyanyi Elfonda Mekel alias Once. Dia diusung PDIP dan ditempatkan di nomor urut 2.

6. Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Prasetyo mencoba naik level dari anggota DPRD menjadi anggota DPR. Politikus PDIP itu diusung partainya dan mendapatkan nomor urut 4.

7. Anggota DPR petahana Masinton Pasaribu. Politikus PDIP itu kembali diusung partainya untuk memperebutkan kursi anggota dewan, tapi mendapatkan nomor urut terbawah, yakni 7.

8. Anggota DPR petahana Christina Aryani. Politikus Partai Golkar itu diusung kembali oleh partainya dan mendapatkan nomor urut 1.

9. Ketua DPP Partai Nasdem Effendi Choiri alias Gus Choi. Dia dicalonkan oleh partainya dan diberikan nomor urut 1.

10. Anggota DPR petahana sejak 2004 yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid. Wakil Ketua Majelis Syura PKS itu dicalonkan lagi oleh partainya dan mendapatkan nomor urut 1. Hidayat sudah berulang kali menang di Dapil Jakarta II.

11. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Adhyaksa Dault. Menteri era Presiden SBY itu maju sebagai bakal caleg PAN dan mendapatkan nomor urut 1.

12. Dokter sekaligus aktris Lulu Kamal. Dia jadi caleg PAN dengan nomor urut 5.

13. Artis Uya Kuya. Dia juga maju lewat PAN dan mendapatkan nomor urut terbawah, 7.

14. Anggota DPR petahana, Maelani Leimena Suharli. Politikus Partai Demokrat itu dicalonkan lagi oleh partainya dan mendapatkan nomor urut 1.

15. Mantan dosen Universitas Indonesia (UI) yang kini aktif sebagai pegiat media sosial, Ade Armando. Menjadi anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada April 2023, Ade kini sudah dicalonkan di dapil neraka dan diberi nomor urut 1.

16. Pebisnis Liliana Tanoesoedibjo. Dia merupakan istri dari Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo. Dia diusung partai milik suaminya itu dan mendapatkan nomor urut 1.

17. Direktur Pemberitaan MNC Group, Prabu Revolusi. Jurnalis senior itu diusung Partai Perindo dan mendapatkan nomor urut 2.

18. Ketua DPP Partai Ummat, Mustofa. Dia dicalonkan oleh partai besutan Amien Rais itu dengan dibekali nomor urut 2.

Berbekal nomor urut kecil...

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement