REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor asal Korea Selatan, Lee Joon-gi, mengungkapkan dirinya sudah berhenti mengonsumsi karbohidrat seperti nasi dan tepung sejak tujuh tahun lalu. Sebagai gantinya, Joon-gi kini mengonsumsi tahu.
Fakta menarik ini diungkapkan oleh Joon-gi ketika tampil dalam variety talk show dari tvN, "You Quiz on The Block". Mulanya, Joon-gi bercerita mengenai pergelutannya untuk lepas dari image Gonggil yang dia perankan dalam film The King and the Clown.
Agar bisa melepaskan bayang-bayang Gonggil, Joon-gi tak ragu untuk mencoba beragam peran dalam berbagai genre film atau serial televisi. Proyek pertama yang dia ambil setelah membintangi The King and the Clown adalah drama "The Time Between Dog and Wolf".
Untuk menunjukkan determinasinya sebagai aktor, Joon-gi melakukan sendiri beragam aksi laga untuk "The Time Between Dog and Wolf" tanpa bantuan stuntman. Joon-gi melakukan hal tersebut karena ingin benar-benar dinilai berdasarkan kemampuannya sebagai aktor.
Setelah menyelami genre aksi dan laga, Joon-gi juga membuat sebuah perubahan besar dalam hidupnya. Agar dapat menunjang aksi laganya dalam film atau serial televisi, Joon-gi memilih untuk berhenti mengonsumsi karbohidrat.
Perubahan drastis ini sudah diterapkan oleh Joon-gi sejak tujuh tahun lalu. Saat ini, Joon-gi bahkan benar-benar menghindari nasi dan tepung. Sebagai pengganti nasi dan tepung, Joon-gi mengonsumsi tahu sebagai sumber makanan pokoknya.
"Ini adalah hal yang saya temukan sendiri saat melakukan banyak akting laga," kata Joon-gi, seperti dilansir AllKpop pada Kamis (31/8/2023).
Menjauhi karbohidrat dan benar-benar menghindari nasi serta tepung bukan hal yang mudah bagi Joon-gi. Pria berusia 41 tahun tersebut mengungkapkan bahwa dia benar-benar tersiksa di satu hingga dua tahun pertama setelah berhenti mengonsumsi karbohidrat.
"Namun seiring berlalunya waktu, saya merasa sangat baik dan tubuh saya terasa lebih ringan," ujar aktor yang juga membintangi serial "Flower of Evil" bersama Moon Chae-won tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika