REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Rumah Yatim Al Misbah Darul Hikam dan Alquran Center Darul Hikam di Pasir Impun, Kabupaten Bandung, mulai groundbreaking (peletakan batu pertama) pembangunan, akhir pekan lalu. Peresmian dilaksanakan oleh Ketua Yayasan Darul Hikam Sodik Mudjahid dan Ketua Dewan Pembina Ahmad Muzani juga pihak-pihak terkait.
Menurut Sodik, hal ini bagian misi dari Darul Hikam di bidang sosial dan dakwah. Kendati begitu, nantinya di bidang pendidikan pun tetap dilaksanakan.
"Yang di bangun di sini adalah satu asrama anak yatim, dan yang kedua Alquran Center dengan tahfiz Alquran dan, insya Allah, nanti akan ada pelayanan-pelayanan lain," ujar Sodik, Senin (11/9/2023).
Sodik mengatakan, bahwa pembebasan lahan rumah yatim ini baru sekitar 1,6 hektare dari tanah wakaf, pendidikan pusatnya di Dago, kegiatan sosial di sini Pasir Impun.
"Untuk tahap pertama 80 orang, pagi sekolahnya di Darul Hikam, sorenya di tahfidz quran di Pasir Impun. Kemudian kita juga memberikan keterampilan sesuai dengan kebutuhan sunah, ada latihan kuda, latihan memanah ekstrakurikuler, target selesainya 8 bulan," paparnya.
Sementara menurut Direktur Qiblat Tour Wawan Ridwan Mishbah, bentuk pembangunan Rumah Yatim Al Misbah Darul Hikam dan Alquran Center Darul Hikam lazimnya seperti bangunan-bangunan biasa. Tapi, perbedaannya untuk kualitas kamarnya bisa dibilang seperti Hotel.
"Bentuknya sama lah, perbedaannya, mungkin kualitas, kualitasnya itu untuk anak yatim piatu, tapi kamarnya kita buat sama dengan hotel kira-kira begitu dan senyaman mungkin, karena kita ingin memberikan yang berbeda, mungkin nanti bisa jadi model ke depannya," papar Wawan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika