Rabu 13 Sep 2023 19:38 WIB

Viral Guru di Semarang Hapus Make Up Siswi dengan Tisu Basah, Ini Penjelasan Pihak SMAN 1

Guru yang terekam dalam unggahan video tersebut diketahui bernama Hani Puji Astuti.

Rep: Bowo Pribadi, Meiliza Laveda/ Red: Andri Saubani
Kegiatan rutin pemeriksaan barang bawaan siswa yang dilakukan oleh tim Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) di SMAN 1 Bergas, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, rabu (13/9).
Foto: Republika/Bowo pribadi
Kegiatan rutin pemeriksaan barang bawaan siswa yang dilakukan oleh tim Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) di SMAN 1 Bergas, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, rabu (13/9).

REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN — Sebuah video singkat yang merekam seorang guru sedang menghapus make up (tata rias wajah) beberapa siswinya dengan tisu basah menjadi viral di media sosial (medsos) beberapa hari terakhir. Aktivitas yang terekam dalam unggahan video tersebut terjadi di salah satu ruang kelas di SMAN 1 Bergas, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Dari keterangan tertulis yang disematkan dalam unggahan video tersebut menjelaskan, tindakan sang guru dilakukan karena menganggap tatarias wajah siswi yang bersangkutan terlalu berlebihan. Sehingga unggahan video ini langsung mendapatkan banyak respons dari warganet.

Baca Juga

Bahkan tidak sedikit komentar warganet yang memuji tindakan guru dan pihak sekolah terhadap peserta didiknya tersebut. Terkait dengan beredarnya video ini, Humas SMAN 1 Bergas, Larasati Saputri yang dikonfirmasi membenarkan jika rekaman video tersebut merupakan aktivitas yang direkam di lingkungan SMAN 1 Bergas.

Sedangkan guru yang terekam dalam unggahan video tersebut adalah Hani Puji Astuti, salah satu tim Satuan Tugas Pelaksana Pembinaan Kesiswaan (STP2K) di SMAN 1 Bergas.

“Tetapi itu direkaman pada tahun 2022 lalu dan diunggah ke media sosial baru-baru ini, hingga akhirnya direspons oleh warganet,” jelasnya, saat ditemui di SMAN 1 Bergas, Kabupaten Semarang, Rabu (13/9/2023).

Menurut Larasati, kegiatan yang direkam tersebut merupakan salah satu kegiatan pembinaan yang rutin di laksanakan di lingkungan SMAN 1 Bergas, yang mengacu pada tata tertib kesiswaan di lingkungan sekolah ini. Dengan tren remaja saat ini, anak- anak sekolah pun sekarang memakai tata rias wajah sudah berlebihan dan bahkan gurunya saja kalah. Ada yang memakai lipgloss (kilap bibir) dan lainnya sehingga tata rias mereka menjadi berlebih

“Padahal mereka sekolah untuk belajar,” jelasnya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement