REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal menelan kekalahan perdana pada musim ini usai menyerah, 1-2, di tangan Lens pada laga kedua penyisihan Grup B Liga Champions, Rabu (4/10/2023) dini hari WIB. Kekalahan di markas klub asal Prancis itu sekaligus mengakhiri laju tanpa kekalahan the Gunners di 10 laga sebelumnya.
Dari 10 laga terakhir di semua ajang, Arsenal memetik delapan kemenangan dan dua hasil imbang. Namun, laju impresif Arsenal ini berakhir di markas Lens, Stadion Bollaert-Delelis. Unggul lebih dulu via gol Gabriel Jesus pada menit ke-14, Arsenal gagal mempertahankan keunggulan tersebut.
Tim tuan rumah membalas dengan torehan dua gol, yang masing-masing dicetak Adrien Thomasson dan Elye Wahil pada menit ke-25 dan menit ke-69. Kegagalan memetik poin penuh di laga ini membuat Arsenal harus menyerahkan posisi teratas klasemen sementara Grup B ke Lens.
Gelandang Arsenal, Declan Rice, menilai, kegagalan memanfaatkan berbagai peluang emas menjadi penyebab kekalahan the Gunners di laga ini. Terlepas dari kondisi tersebut, gelandang asal Inggris itu pun mengakui performa impresif lini belakang Lens dalam meredam setiap serangan the Gunners.
''Kami mungkin bisa keluar dari tekanan mereka, tapi kami hanya kurang penyelesaian akhir di laga malam ini. Mereka bertahan dengan sangat solid dan rapat, kredit layak buat mereka. Pemain bertahan mereka punya performa luar biasa,'' kata Rice seperti dilansir laman resmi UEFA, Rabu (4/10/2023).
Kendati laju tanpa kemenangan Arsenal pada awal musim ini terhenti di laga ini, Rice justru menilai, kekalahan dari Lens itu merupakan hal yang bagus. Kekalahan itu, ujar gelandang berusia 24 tahun itu, menjadi kesempatan buat the Gunners untuk bisa melakukan evaluasi dan memperbaiki penampilan pada laga-laga berikutnya. Terlebih, musim ini baru memasuki periode awal.
''Sebenarnya ini justru bisa memberikan kebaikan buat kami. Kami bisa belajar banyak hal dari kekalahan ini dan akhirnya bisa berusaha untuk memperbaiki performa. Musim ini baru berjalan kurang lebih 10 laga. Mugkin masih ada 50 pertandingan lagi yang harus kami jalani. Kami baru pemanasan dan mulai mendapatkan ritme permainan yang tepat,'' kata salah satu rekrutan teranyar Arsenal pada musim ini tersebut.