Sabtu 07 Oct 2023 19:59 WIB

Kasus Penganiayaan Maut, Anak Anggota DPR Sempat Minta Rekaman CCTV ke Sekuriti

Blackhole KTV tegaskan penganiayaan oleh anak pejabat terjadi di luar.

Red: Teguh Firmansyah
Tersangka kasus dugaan penganiayaan, R (kanan) dihadirkan saat konferensi pers di Polrestabes Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/10/2023).
Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Tersangka kasus dugaan penganiayaan, R (kanan) dihadirkan saat konferensi pers di Polrestabes Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pengelola Blackhole KTV Club menegaskan, perkara penganiayaan berat hingga korban meninggal dunia yang dilakukan oleh Gregorius Ronald Tannur, usia 31 tahun, terjadi di luar area tempat hiburan malam tersebut. Pelaku sebelumnya diketahui merupakan anak anggota DPR RI

"Lima buah rekaman kamera CCTV yang terpasang di Blackhole KTV telah disita polisi. Tak satupun yang menunjukkan peristiwa penganiayaan di dalam area Blackhole KTV," kata Legal Permanen Blackhole KTV & Club Sudiman Sidabukke kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.

Baca Juga

Menurutnya, Blackhole KTV Club yang menempati gedung Mal Lenmarc memiliki petugas sekuriti sendiri yang salah satu tugasnya adalah mengamankan jika terjadi keributan di dalam area tempat hiburan malam tersebut. Korban penganiayaan adalah Dini Sera Afrianti, usia 29 tahun, kekasih pelaku Ronald.

Sudiman menjelaskan pasangan kekasih ini menempati ruangan nomor 7 Blackhole KTV Club yang datang pada sekitar pukul 21.30 WIB, pada Selasa malam, 3 Oktober 2023.