Kamis 26 Oct 2023 00:47 WIB

Polda dan Insan Pers Jateng Deklarasikan Pemilu Damai

Insan pers siap menjaga Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman dan kondusif.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yusuf Assidiq
Pemilu (ilustrasi)
Foto: Republika/Musiron
Pemilu (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Bidhumas Polda Jawa Tengah, Ikatan Jurnalis Televisi Indonsia (IJTI) Jateng, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jateng, dan perwakilan media di Kota Semarang mendeklarasikan Pemilu Damai.

Deklarasi ini menjadi ikhtiar seluruh komponen yang terlibat, untuk bersama-sama mewujudkan situasi Jateng yang tetap sejuk serta kondusif, selama tahapan Pemilu 2024 dilaksanakan hingga purna.

Pada deklarasi damai ini, juga dibacakan ikrar oleh seluruh komponen yang terlibat untuk bersama-sama mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 di Jateng yang aman, damai, dan tetap menyejukkan.

Dalam ikrar bersama ini, Wakil Ketua PWI Jateng, Zaenal Abidin menegaskan, insan pers siap menjaga Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman, damai, dan dalam situasi yang kondusif, dalam rangka mewujudkan proses demokrasi yang bermartabat demi sebesar-besarnya kemaslahatan rakyat.

Selain itu, insan pers di Jateng siap menaati semua peraturan dan ketentuan yeng terkait dengan penyampaian informasi kepada masyarakat. Termasuk siap memberikan atau menyajikan informasi yang akurat, tetap netral, dan objektif kepada masyarakat.

“Juga berkomitmen untuk menghindari berbagai publikasi berita yang bersifat bohong (hoaks), tendensius, menyesatkan, mengadu domba, dan memecah belah maupun berita-berita sensasional,” ungkap Zainal, di Ballroom MG Setos Hotel, Kota Semarang, Rabu (25/10/2023).

Sementara itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi dalam sambutannya menegaskan, iklim yang sejuk, kondusif, dan damai di Jateng harus diciptakan pada saat tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 berlangsung.

Belajar dari pengalaman setiap pelaksanaan pesta demokrasi (kontestasi) sebelumnya, perbedaan pendapat, perbedaan afiliasi dukungan, maupun perbedaan dalam menentukan pilihan menjadi hal yang lumrah.

Namun dia mengingatkan agar masyarakat tetap mengedepankan semangat persatuan sebagai sesama anak bangsa. Termasuk juga untuk mewaspadai polarisasi politik yang sengaja diciptakan untuk kepentingan kelompok tertentu agar masyarakat terbelah.

Maka peran insan pers sangat dibutuhkan untuk menyajikan berbagai informasi yang tetap menyejukkan, informasi yang mampu membuat suasana tetap ‘adem’ meskipun suhu politik meningkat.

Insan media juga diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat agar berdemokrasi secara dewasa dan bermartabat. “Sehingga pelaksanaan Pemilu 2024 di Jateng dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar, dan kondusif,” tegas kapolda.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement