Kamis 02 Nov 2023 22:06 WIB

UMB Berkomitmen Mendukung Energi dan Teknologi Berkelanjutan

Energi dan teknologi berkelanjutan menjadi isu penting

UMB menggelar ICESIT
Foto: istimewa
UMB menggelar ICESIT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Energi dan teknologi berkelanjutan menjadi isu penting di tengah perubahan iklim yang terjadi saat ini. Energi dan teknologi berkelajutan juga memainkan peran penting dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Sebagai bentuk komitmen terhadap dukungan program pembangunan berkelanjutan Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana (UMB) menggelar  International Conference on Engineering Science, Technology Innovation, and Sustainability (ICESIT) 2023, dengan tema “Sustainable Energy and Technology Innovation to Achieve Sustainable Development Goals (SDGs)” pada pekan lalu (26-27/10) di Yogyakarta.

Menurut Ketua Pelaksana, Dr. Sawarni Hasibuan, S. T., M.T., tujuan diadakannya acara ini yang untuk memberikan wadah kepada para akademisi, peneliti, dan praktisi untuk saling bertukar hasil pemikiran, pengalaman, dan best practices terkait hasil-hasil riset di bidang ilmu kerekayasaan, innovasi teknologi, dan sustainability. 

Baca Juga

“Selanjutnya dapat mengembangkan kemitraan antara akademisi, peneliti, industri, dan pemerintah dalam percepatan pengembangan solusi teknologi yang inovatif untuk mendukung SDGs,” kata Sawarni Hasibuan, yang juga Ketua Program Studi Magister Tenik Industri - UMB

Acara yang digelar secara hibrida ini bekerjasama dengan Universitas Jayabaya, SAFE Network, dan IJB-Net dan diikuti 40 peserta luring, serta 375 peserta daring dari beberapa negara seperti Malaysia, Somalia, Nigeria, dan Filipina. 

Diharapkan Sawarni, dari acara ini diharapkan akan lahir publikasi hasil-hasil penelitian yang berasal dari akademisi, peneliti, dan praktisi pada prosiding maupun jurnal internasional terindeks bereputasi. “Panitia menerima sebanyak 126 abstrak dan 82 full papers yang telah dipresentasikan baik secara offline maupun online,” kata Sawarni.

Hadir sebagai keynote speakers, Dr. D. Viby Indrayana, IPU.,ASEAN.Eng. (Direktur Pengelolan Gedung, Kawasan & Perkotaan Otorita IKN) dan Dr. Suyoto Rais, M.Eng. (Ketua Umum IJB-Net). 

Selain itu, terdapat lima pembicara dari Indonesia, USA, India, dan Malaysia, yaitu Prof Taufik (Director of Electric Power Institute, Cal Poly State University, USA)  yang membahas Hybrid AC/DC House: Paving a Pathway for Future Sustainable House. Prof Jayakrishna Kandasamy (Profesor School of Mechanical Engineering, VIT University, India) yang menekankan pentingnya  Technology Innovation to Achieve Sustainable Development Goals.

Hadir juga Prof. Shahruddin Mahzan, UTHM Malaysia memaparkan Embedding Natural Fibres for Sustainable Composites – An Engineering Prspective,  Prof. Nagkula Utaberta, IAI. MSSA (Faculty of Engineering, Technology and Built Environment, UCSI University) sharing best practices Reconstructing Sustainable Mosques: Back To Islamic Values and Message, dan Prof Imam Wahyudi (Unissula Semarang, Jawa Tengah, Indonesia) memaparkan Revitalization of Irrigation Area After Long-term Tidal Flooding for Sustainable Agricultural Production.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement