Rabu 08 Nov 2023 23:57 WIB

Mbizmarket Dukung Percepatan Transformasi Pengadaan yang Dilakukan LKPP

Lewat Rakornas LKPP dan IPFE bisa memperkenalkan marketplace mitra Toko Daring

Mbizmarket mendukung langkah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) untuk mengedepankan salah satu metode e-purchasing, melalui marketplace yang dikelola pihak swasta yang telah menjadi mitra Toko Daring LKPP.
Foto: dok mbizmarket
Mbizmarket mendukung langkah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) untuk mengedepankan salah satu metode e-purchasing, melalui marketplace yang dikelola pihak swasta yang telah menjadi mitra Toko Daring LKPP.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mbizmarket mendukung langkah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) untuk mengedepankan salah satu metode e-purchasing, melalui marketplace yang dikelola pihak swasta yang telah menjadi mitra Toko Daring LKPP.

CEO & Co-Founder Mbizmarket Ryn Mulyanto Riadi Hermawan mengatakan pihaknya mendukung penyelenggaraan kegiatan Rakornas LKPP dan IPFE 2023 dengan antusias. 

"Kami berharap, melalui forum ini, kami dapat memperkenalkan lebih jauh platform marketplace Mbizmarket ke pemerintah daerah lainnya yang belum memanfaatkan platform pengadaan Mbizmarket,” ujar Ryn dalam pernyataan tertulis, Rabu (8/11/2023).

Menurut Ryn, terjalinnya kerja sama antara pemerintah daerah dan Mbizmarket,  diyakini dapat mendukung penyedia lokal di daerah, yang terdiri dari pelaku usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar dapat berpartisipasi dalam pengadaan pemerintah.

“Sehingga terjadi pemerataan dan peningkatan ekonomi, sekaligus membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya bagi masyarakat” ungkap Ryn. 

Transformasi digital pengadaan barang/jasa pemerintah akan berdampak langsung pada efisiensi biaya dan efektifitas proses pengadaan, sebagai pengaruh dari pengadaan yang transparan dan akuntabel, karena seluruh data dan proses pengadaan, termasuk pembayaran dilakukan secara digital. Data transaksi pengadaan menjadi terbuka, dan  dapat diakses oleh para pihak yang berkepentingan. 

Dampak positif lainnya adalah terbukanya kesempatan yang lebih luas dan merata ke seluruh penyedia, untuk memperoleh kesempatan berpartisipasi dalam pengadaan pemerintah, bersaing memberikan harga barang/jasa yang wajar dan terbaik, sehingga tumbuh kompetisi yang sehat, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat, membuka lapangan pekerjaan yang seluas-luasnya. Hal inilah semua yang merupakan objektif dari transformasi pengadaan menuju Indonesia yang lebih maju.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement