Senin 20 Nov 2023 07:07 WIB

Topi Napoleon Bonaparte Terjual Seharga Rp 32,535 Miliar

Topi tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang quartermaster di bawah Napoleon.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
Napoleon Bonaparte
Foto: France.co
Napoleon Bonaparte

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Topi Napoleon Bonaparte terjual seharga 2,1 juta dolar AS atau setara Rp 32,535 miliar (kurs Rp 15.493 per dolar AS) dalam lelang barang-barang milik kaisar Prancis pada Ahad (19/11/2023). Topi hitam lebar yang menjadi ciri khasnya, adalah salah satu dari segelintir topi yang dikenakan Napoleon saat ia memerintah Prancis pada abad ke-19 dan mengobarkan perang di Eropa.

Pada awalnya, harga topi itu mencapai 600.000 hingga 800.000 euro (650.000-870.000 dolar AS). Topi bersejarah itu dilelang di pusat lelang memorabilia di Fontainebleau yang dikumpulkan oleh seorang industrialis Prancis yang meninggal tahun lalu di Fontainebleau.

Baca Juga

Penawaran dengan cepat melonjak semakin tinggi hingga Jean Pierre Osenat, presiden rumah lelang Osenat, ditetapkan sebagai pemenang lelang.

"Kami menyediakan 1,5 juta (euro) untuk topi Napoleon, untuk simbol utama zaman Napoleon ini," kata Osenat, yang disambut tepuk tangan meriah di aula lelang. 

Pembeli harus membayar komisi sebesar 28,8 persen sehingga total harga topi Napoleon menjadi 1,9 juta euro (2,1 juta dolat AS).

Perwira lain biasanya mengenakan topi bicorne dengan sayap menghadap dari depan ke belakang, tapi Napoleon memakai topi bicorne dengan ujung mengarah ke bahunya.  Gaya yang dikenal dengan sebutan “en bataille” atau pertempuran ini memudahkan pasukannya mengenali pemimpin mereka dalam pertempuran.

Menurut juru lelang, topi tersebut pertama kali ditemukan oleh Kolonel Pierre Baillon, seorang quartermaster di bawah Napoleon. Topi itu kemudian melewati banyak tangan sebelum industrialis Jean-Louis Noisiez mendapatkannya.

Pengusaha tersebut menghabiskan lebih dari setengah abad mengumpulkan koleksi memorabilia Napoleon, senjata api, pedang, dan koin sebelum kematiannya pada 2022.

Penjualan tersebut terjadi beberapa hari sebelum peluncuran film “Napoleon” karya Ridley Scott yang dibintangi Joaquin Phoenix. Film ini menghidupkan kembali memori terhadap penguasa Prancis yang kontroversial tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement