Selasa 05 Dec 2023 00:51 WIB

Cak Imin Bantah Tudingan Format Debat yang Tuai Kontroversi Usulan Timnas AMIN

Muhaimin menyatakan siap debat dengan format apa pun yang ditetapkan KPU.

Red: Andri Saubani
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menunjukan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam pemilihan umum tahun 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (14/11/2023). Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapatkan nomor urut 1, Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor urut 2 dan Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapatkan nomor urut 3.
Foto: Republika/Prayogi
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menunjukan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam pemilihan umum tahun 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (14/11/2023). Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapatkan nomor urut 1, Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor urut 2 dan Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapatkan nomor urut 3.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar membantah tudingan yang menyatakan format debat cawapres harus didampingi calon presiden merupakan usulan Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN). Muhaimin menyatakan siap debat dengan format apa pun yang ditetapkan KPU.

"Tidak ada. Yang terpenting sekarang terserah Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dari awal kita menyerahkan ke KPU," kata Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar, di Padang, Senin (4/12/2023).

Baca Juga

Hal tersebut disampaikan Cak Imin usai bedah visi misi dan uji gagasan capres-cawapres yang diselenggarakan BEM KM Universitas Andalas, Sumatera Barat. Cak Imin yang juga Ketua Partai Kebangkitan Bangsa itu mengatakan sedari awal atau sejak penyelenggara pemilu melibatkan atau mengundang pasangan calon membahas format debat, Timnas AMIN sepenuhnya mengikuti mekanisme di KPU.

"Pokoknya apa pun keputusan KPU, AMIN akan ikut," kata Cak Imin.