Jumat 15 Dec 2023 23:11 WIB

Wisatawan Diharapkan Gunakan Transportasi Umum pada Masa Libur Nataru

Itu dalam rangka mengurangi kepadatan lalu lintas saat melonjaknya wisatawan.

Rep: Silvy Dian Setiawan / Red: Gita Amanda
Wisatawan menghabiskan waktu senja di kawasan wisata Titik Nol Yogyakarta, (ilustrasi).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Wisatawan menghabiskan waktu senja di kawasan wisata Titik Nol Yogyakarta, (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Lonjakan wisatawan diperkirakan akan terjadi di Kota Yogyakarta selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta pun meminta agar wisatawan maupun yang berkunjung ke destinasi wisata untuk memaksimalkan transportasi umum.

Hal ini ditujukan agar mengurangi volume kendaraan, khususnya yang masuk ke destinasi wisata. Selain itu juga dalam rangka mengurangi kepadatan lalu lintas saat melonjaknya wisatawan.

Baca Juga

"Transportasi sebisa mungkin menggunakan transportasi umum, ini juga berkaitan dengan daya tampung dan daya dukung Kota Yogya terhadap (kemungkinan) banyaknya wisatawan yang menggunakan moda transportasi pribadi," kata Pj Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo belum lama ini.

Singgih menuturkan, pihaknya juga sudah menyiapkan moda transportasi umum untuk menunjang mobilitas warga dan wisatawan selama Nataru. "Persiapan-persiapan dilakukan untuk memberikan kenyamanan, keamanan bagi warga Kota Yogya dan wisatawan yang merayakan libur Nataru di Yogya," ungkap Singgih.

Selain itu, pihaknya juga melakukan pengecekan sarana dan prasarana untuk menyambut lonjakan wisatawan selama Nataru. Begitu dengan pengecekan gereja agar ibadah selama Natal bisa berjalan dengan aman dan lancar.

"Minggu depan kita cek hotel, resto, gereja, stasiun, bandara, Terminal Giwangan. Kita pastikan seluruh fasilitas di Yogya siap menerima wisatawan," jelas Singgih.

Pemkot Yogyakarta juga tidak mengadakan acara (event) khusus saat pergantian Tahun Baru 2024. Hal ini mengingat banyak acara-acara yang digelar di wilayah, termasuk pelaku pariwisata saat pergantian malam Tahun Baru.

"Event selama Nataru di Pemkot Yogya tidak ada event khusus menyambut pergantian tahun. Namun saya dapat informasi di hotel-hotel mengadakan event. Event juga ada di Prambanan, Breksi dan sebagainya dalam rangka mengurangi crowd yang ada di Kota Yogyakarta," ungkapnya.

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
هُمُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا وَصَدُّوْكُمْ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَالْهَدْيَ مَعْكُوْفًا اَنْ يَّبْلُغَ مَحِلَّهٗ ۚوَلَوْلَا رِجَالٌ مُّؤْمِنُوْنَ وَنِسَاۤءٌ مُّؤْمِنٰتٌ لَّمْ تَعْلَمُوْهُمْ اَنْ تَطَـُٔوْهُمْ فَتُصِيْبَكُمْ مِّنْهُمْ مَّعَرَّةٌ ۢبِغَيْرِ عِلْمٍ ۚ لِيُدْخِلَ اللّٰهُ فِيْ رَحْمَتِهٖ مَنْ يَّشَاۤءُۚ لَوْ تَزَيَّلُوْا لَعَذَّبْنَا الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْهُمْ عَذَابًا اَلِيْمًا
Merekalah orang-orang kafir yang menghalang-halangi kamu (masuk) Masjidilharam dan menghambat hewan-hewan kurban sampai ke tempat (penyembelihan)nya. Dan kalau bukanlah karena ada beberapa orang beriman laki-laki dan perempuan yang tidak kamu ketahui, tentulah kamu akan membunuh mereka yang menyebabkan kamu ditimpa kesulitan tanpa kamu sadari. Karena Allah hendak memasukkan siapa yang Dia kehendaki ke dalam rahmat-Nya. Sekiranya mereka terpisah, tentu Kami akan mengazab orang-orang yang kafir di antara mereka dengan azab yang pedih.

(QS. Al-Fath ayat 25)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement