REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan kembali melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama sejumlah proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Rabu (20/12/2023). Jokowi menyebut, groundbreaking proyek tersebut tak hanya berasal dari proyek pemerintah, namun juga dari investor swasta.

"Ya besok pagi ada groundbreaking beberapa dari swasta. Juga dari lembaga dan pemerintah," kata Jokowi usai meresmikan Jembatan Otista di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023).

Menurut Jokowi, antusiasme investor untuk terlibat dalam pembangunan berbagai fasilitas pendukung di ibu kota baru itu terus mengalami peningkatan. Para investor tersebut tak hanya berminat untuk membangun fasilitas di sektor bisnis, namun juga di sektor kesehatan dan juga olahraga.

"Saya kira antusias untuk membangun fasilitas maupun di zona bisnis, di zona kesehatan, zona olahraga saya kira terus menuju ke IKN," kata eks gubernur DKI Jakarta tersebut.

Jokowi menyebut, setiap bulan akan melakukan peresmian groundbreaking proyek IKN. Diharapkan upaya tersebut bisa mendorong semangat para investor lainnya untuk segera memulai pembangunan.

"Setiap bulan akan saya, kalau ada yang ngantre, ada lagi udah banyak, ya kita groundbreaking untuk memberikan semangat kepada yang lain untuk segera memulai," jelas Jokowi.

Sebelumnya, Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan kembali mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) pada pekan ini. Rencananya, RI 1 akan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama sejumlah proyek dalam kunjungan ini, di antaranya yakni hotel, apartemen, dan hunian.

"Persiapan rencana bapak Presiden ke IKN. Kemungkinan minggu depan. Karena ada 10 sampai 12 proyek yang akan groundbreaking lagi," kata Kurator Pembangunan IKN, Ridwan Kamil, usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, dikutip pada Rabu (13/12/2023).

Ikuti Whatsapp Channel Republika