REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, menilai, kepastian eks wakil presiden (wapres) RI, M Jusuf Kalla, mendukung pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar (Amin), bukanlah sebuah hal yang mengagetkan. Ujang melihat, selama ini, JK sudah sangat dekat dengan Anies.
"JK memang sudah sangat dekat dengan Anies dalam waktu yang lama. Sejak awal memang sudah diduga kalau Pak JK itu di Amin. Jadi ini tidak mengejutkan," kata Ujang kepada Republika.co.id di Jakarta, Rabu (20/12/2023).
Ujang mengingatkan, ketika Anies menjadi rektor Universitas Paramadina pada 2007, orang yang mendukung di belakang adalah Wapres JK. Relasi mereka berlanjut ketika JK menjadi wapres periode 2014-2019, Anies juga masuk ke dalam kabinet kerja sebagai menteri pendidikan dan kebudayaan.
Ketika Anies maju mencalonkan diri menjadi gubernur DKI 2017, orang yang berada di belakangnya juga JK. Sehingga, kalau sekarang JK mendukung Anies maka bukan suatu hal yang aneh.
Apakah dukungan JK akan memberi dampak kepada elektabilitas pasangan Amin, Ujang melihat, hal itu harus diukur melalui survei. "Saya melihat sedikit banyak berpengaruh. Tapi apakah, pengaruhnya signifikan, kita lihat nanti seberapa besar kenaikan elektabilitas Amin, pascamasuknya JK," ujar Ujang.
Meski begitu, Ujang menyarankan, Timnas Amin tetap fokus untuk memoles citra Anies di hadapan calon pemilih. Karena kehadiran JK dan tokoh lain di belakang Amin menurut dia hanya faktor kecil untuk mendongkrak perolehan suara.
"Yang harus dipoles tetap Anies dan Cak Imin. Bukan tokoh-tokoh di belakangnya," kata Ujang menambahkan.
Sebelumnya, Wapres ke-10 dan ke-12, M Jusuf Kalla menegaskan sikap politiknya mendukung pasangan Amin pada Pilpres 2024. JK pun berharap dukungannya ke Amin bermanfaat.
"Jadi hari ini, di Makassar ini, saya menyampaikan sikap (dukung AMIN). Mudah-mudahan ada manfaatnya untuk anda semua," papar Jusuf Kalla saat menghadiri acara silaturahim digelar Presidium Gerakan Rakyat Sulawesi Selatan Timnas Pemenangan Amin di Gedung Islamic Centre IMIM, Kota Makassar, Selasa (19/12/2023) malam WIB.