Kamis 28 Dec 2023 18:25 WIB

Mau Liburan Sekeluarga ke Pantai, Warga Lampung Tengah Ini Meninggal di Bus

Kapolsek Bumi Ratu meninggal dikarenakan penyakit jantung tiba-tiba

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Korban meninggal (ilustrasi). Penumpang bus yang meninggal bernama Sumber Iswadi (63 tahun), warga Kampung Gayau Sakti, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung.
Foto: www.123rf.com
Korban meninggal (ilustrasi). Penumpang bus yang meninggal bernama Sumber Iswadi (63 tahun), warga Kampung Gayau Sakti, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Niat mau liburan sekeluarga di pantai Bakauheni, Lampung, pada akhir tahun, seorang anggota keluarga meninggal dunia di dalam bus yang disewa dalam perjalanan di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS), Selasa (26/12/2023).

Penumpang bus yang meninggal bernama Sumber Iswadi (63 tahun), warga Kampung Gayau Sakti, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung. Saat berlibur, keluarganya menyewa bus merek Angkasa L 7925 UA.

Kapolsek Bumi Ratu Nuban Iptu Roma Irawan Putra mengatakan, kematian Sumber Iswadi dikarenakan penyakit jantung yang datang tiba-tiba. “Salah seorang anggota keluarga mengalami gejala serangan jantung,” kata Iptu Roma Irawan dalam keterangan persnya, Kamis (28/12/2023).

Menurut dia, kematian Sumber Iswadi tersebut diketahui anggota keluarga lainnya saat berada di dalam bus yang disewa ketika perjalanan dari Lampung Tengah menuju Bakauheni, Lampung Selatan.

“Pada posisi di KM 122 (JTTS), Sumber Iswadi sudah dinyatakan meninggal dunia, lalu bus berhenti di rest area KM 116 B,” kata Iptu Roma Irawan.

Berdasarkan keterangan anggota keluarga, dia mengatakan Sumber Iswadi memang memiliki riwayat penyakit jantung. Setiba bus di rest area KM 116 B, anggota keluarga melaporkan kejadian tersebut ke petugas Pos Pengamanan Ops Lilin Krakatau 2023.

Petugas pos membawa korban ke Pos Kesehatan lalu dilakukan tindakan medis, namun nyawa korban sudah tidak ada lagi. Keluarga korban membawa anggota keluarga yang meninggal ke kampung halamannya lagi di Gayau Sakti.

Sedangkan anggota keluarga lainnya yang menyewa bus untuk berlibur di pantai pada akhir tahun gagal, dan putar balik ke rumah kembali, tidak jadi melanjutkan perjalanan.

Atas kejadian ini, Kapolsek mengimbau kepada warga yang ingin berlibur untuk mengecek kembali kesehatan anggota keluarga dan juga kendaraan yang dibawa. Keselamatan penumpang dan kendaraan sangat menentukan keamanan dalam perjalanan untuk menikmati liburan bersama keluarga.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement