REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menyiapkan beragam kegiatan. Salah satunya pesta kembang api spektakuler yang dapat dinikmati oleh masyarakat untuk menyemarakkan malam pergantian tahun.
"Jangan dilewatkan pada puncak malam ini akan ada pesta kembang api yang sangat spektakuler malam nanti," kata Erika Silviana Vice President of Marketing Communications TMII di Jakarta, Ahad (31/12/2023).
Ia mengatakan kegiatan yang diselenggarakan TMII pada 2023 ini akan berbeda dari tahun lalu seperti pergelaran seni budaya, konser musik, stand up comedy dan musik keroncong. "Itu dipusatkan di area panggung utama di sekitaran Danau Archipelago TMII," katanya.
Erika menambahkan terkait pertunjukan Dancing Fountain Tirta Cerita, sebuah harmonisasi perpaduan multimedia show dengan water screen dan air mancur serta pencahayaan 300 drone, yang sebelumnya rutin ditampilkan setiap hari mulai pukul 18.30 WIB. "Khusus malam tahun baru ditambah pada pukul 22.30 WIB," tambahnya.
Selain itu, ia mengungkapkan pada malam pergantian tahun baru menargetkan sebanyak 50 ribu pengunjung yang datang untuk menikmati ragam aktivitas yang telah disediakan ke TMII. "Ini sudah hampir memenuhi target, sampai sekarang sudah 30 ribu lebih pengunjung yang masuk ke TMII," ungkap Erika.
Ia menyampaikan dalam memberikan rasa nyaman dan aman bagi pengunjung yang datang ke TMII, pihaknya menggandeng TNI dan Polri dan penambahan armada untuk angkutan keliling. "Ada 400 personel yang bersiaga di TMII dan kami juga sudah bekerjasama dengan pihak LRT untuk memperpanjang jam operasional," ucap Erika.
Ia menuturkan selain menyediakan kantong parkir yang berkerja sama dengan berbagai pihak lain untuk mengakomodir pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi. Erika juga mengimbau bagi pengunjung yang akan datang ke TMII agar dapat menggunakan moda transportasi umum seperti LRT dan Transjakarta.
"Bagi pengunjung yang menggunakan LRT nanti bisa menggunakan shelter bus Blue Bird yang bisa digunakan secara gratis dan masuk ke TMII secara gratis," ujar Erika.
Ikuti Whatsapp Channel Republika