REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Warga di lokasi kejadian mengaku melihat rangkaian kereta masih melaju sesaat setelah terjadi tabrakan antara kereta api (KA) Turangga dan KA Commuterline Bandung Raya di petak jalan kereta antara Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka di Kabupaten Bandung.
"Jadi terdengarnya 'brak', nggak terlalu keras. Dan begitu suara terdengar, rangkaian keretanya juga masih maju. Dua kereta bagian belakang kemudian baru berhenti di depan rumah," ujar Titi Rohaeti (53), warga setempat, Jumat.
Pada Jumat (5/1/2024) pagi itu peristiwa menggemparkan terjadi di petak jalan kereta antara Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka di Kabupaten Bandung, ketika KA Turangga dan KA Commuterline Bandung Raya bertabrakan.
Peristiwa yang dicatat oleh berbagai pihak berwenang terjadi pukul 06.03 WIB di jalur menikung itu menyebabkan lokomotif dan empat gerbong eksekutif KA Turangga dari arah Timur anjlok.