Sabtu 13 Jan 2024 11:54 WIB

Sempat Lumpuh Terendam Banjir, Akses Jalan Dayeuhkolot-Baleendah Kini Bisa Dilintasi

Saat ini masih terdapat genangan di jalur tersebut dengan ketinggian 30 sampai 60 Cm

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Jalan Dayeuhkolot- Baleendah yang sempat tidak bisa dilintasi akibat terendam banjir kini bisa dilintasi kendaraan roda dua dan empat, Sabtu (13/1/2024).
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Jalan Dayeuhkolot- Baleendah yang sempat tidak bisa dilintasi akibat terendam banjir kini bisa dilintasi kendaraan roda dua dan empat, Sabtu (13/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Akses Jalan Dayeuhkolot-Baleendah, Kabupaten Bandung saat ini dapat dilintasi kendaraan roda dua dan roda empat dari arah Bandung maupun sebaliknya dari arah Banjaran atau Baleendah, Sabtu (13/1/2024). Namun, hingga saat ini masih terdapat genangan di jalur tersebut dengan ketinggian 30 sampai 60 sentimeter.

Seperti diketahui, Jumat (12/1/2024) kemarin akses Jalan Dayeuhkolot-Baleendah tidak dapat dilintasi kendaraan akibat terendam banjir dengan ketinggian mencapai dada orang dewasa. Banjir berangsur surut setelah tidak turun hujan di Bandung Raya.

Baca Juga

Pantauan, pengendara motor melintasi di jalur tersebut dengan lebih berhati-hati. Sebab, sebagian area jalan masih terdapat genangan. Mereka mencari area jalan yang terendam banjir lebih sedikit. Sejumlah pemukiman di kawasan tersebut masih terendam banjir. Petugas Dinas PUPR menyedot air banjir di pemukiman menggunakan mesin dan langsung dibuang ke Sungai Citarum.

Akses jalan Moch Toha-Dayeuhkolot tepatnya di depan pabrik Metro Garmen pun sudah dapat dilintasi oleh kendaraan roda dua dan empat. Banjir yang merendam jalan sudah surut. Ketinggian air Sungai Citarum sendiri hampir mencapai jembatan Dayeuhkolot-Baleendah. Sementara itu, akses jalan Bojongsoang tidak terendam banjir dan dapat dilintasi kendaraan roda dua dan empat.

Pemukiman di wilayah Bojongsoang masih terendam banjir. Sejumlah warga terlihat berkumpul di titik pengungsian di wilayah Bojongsoang.

Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Suyatno mengatakan akses jalan di Jalan Moch Toha- Dayeuhkolot dan Jalan Dayeuhkolot-Baleendah sudah dapat dilintasi kendaraan roda dua dan roda empat. Ia mengatakan banjir berangsur surut setelah tidak turun hujan.

"Alhamdulilah sudah bisa dilalui depan Metro Garmen sudaj bisa dua arah, depan PLN (Jalan Dayeuhkolot-Baleendah) sudah bisa dilalui mobil dan roda dua yang tinggi," ujar Suyatno saat dikonfirmasi, Sabtu (13/1/2024).

Sebelumnya, ribuan rumah terendam banjir akibat luapan Sungai Citarum dan tanggul yang jebol di wilayah Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Kamis (11/1/2024) malam. Tercatat lima kecamatan terdampak banjir akibat hujan deras dengan intensitas tinggi.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement