REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Bencana banjir akibat gelombang pasang air laut atau rob berulang kali melanda tiga desa pesisir pantura di Kabupaten Indramayu. Kondisi itu mengganggu aktivitas warga sehari-hari.
Adapun ketiga desa itu, yakni Desa Eretan Wetan, Desa Eretan Kulon dan Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur. Namun dari ketiga desa itu, Desa retan Wetan dan Eretan Kulon yang dilanda rob paling parah.
Koordinator Lapangan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Indramayu, Waminudin, menjelaskan, banjir rob sebenarnya terjadi hampir setiap hari. Namun sepanjang Januari 2024 ini, tercatat sudah delapan kali banjir rob yang cukup parah melanda ketiga desa itu.
"Delapan kali rob parah ini berturut-turut setiap hari. Tapi semakin kesini, semakin siang datangnya,’’ ujar Waminudin kepada Republika, Ahad (14/1/2024).