Rabu 07 Feb 2024 17:36 WIB

Qatar Diselimuti Motivasi Tinggi Jelang Semifinal Piala Asia Lawan Iran

Qatar melawan Iran di Stadion Al Thumama, Rabu (7/2/2024) malam pukul 22.00 WIB.

Red: Israr Itah
Para pemain Qatar (ilustrasi).
Foto: AP
Para pemain Qatar (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih timnas Qatar Marquez Lopez mengatakan timnya sedang diselimuti motivasi yang tinggi menjelang partai semifinal Piala Asia 2023 Qatar melawan Iran di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, Rabu (7/2/2024) malam pukul 22.00 WIB.

Hal ini dikatakan Lopez karena timnya tinggal selangkah lagi melaju ke partai puncak untuk kedua kalinya secara berturut-turut. Qatar sebelummya juara pada edisi 2019. Final di depan mata jadi pelecut semangat skuadnya.

Baca Juga

“Tentunya kami memasuki laga ini dengan motivasi tinggi, selangkah lagi menuju final. Kami memiliki peluang untuk mencapai final kedua berturut-turut yang merupakan faktor pendorong besar bagi kami,” kata Lopez, melansir dari laman resmi AFC, Rabu (7/2/2024).

Pelatih 62 tahun itu mengatakan, meski motivasi tinggi menyelimuti timnya, ia mengatakan Iran bukan tim yang sembarangan. Tim Melli diperkuat beberapa pemain yang merumput di liga top Eropa seperti Mehdi Taremi di FC Porto, Saman Ghoddos di Brentford, dan Sardar Azmoun di AS Roma.

Singa Iran juga merupakan tim peringkat FIFA kedua terbaik untuk Piala Asia setelah Jepang. Iran berada di peringkat 21 dunia, di bawah Jepang yang ada di peringkat 17 dunia.

“Iran tim yang sangat kuat. Kami tidak meremehkan tim mana pun yang kami lawan di kompetisi ini, jadi kami tidak akan melakukan hal yang sama saat melawan Iran,” kata Lopez.

Ia mengatakan, serangan Iran sangat kuat dan Qatar menyadari hal ini. Qatar, kata dia, punya rencana untuk meredam kualitas lawan sejak awal.

Sementara itu, hal senada juga dikatakan salah satu pemain Qatar Tarek Salman. Pemain untuk klub Al Sadd itu mengatakan seluruh elemen tim punya motivasi yang tinggi karena ingin mengulangi kesuksesan yang sama seperti edisi 2019.

“Motivasi dalam tim kami kuat. Kedua belah pihak bertekad untuk mencapai final. Namun, kami telah meraih gelar juara pada edisi sebelumnya dan kami ingin mengulangi kesuksesan itu lagi,” kata Salman.

“Meskipun ada keraguan dari beberapa pihak tentang peluang Qatar untuk mencapai final, tim kami dipenuhi dengan kepercayaan diri dan kegembiraan, didorong oleh energi positif,” tambahnya.

Pemenang laga Qatar melawan Iran akan melaju ke partai puncak untuk melawan Yordania di Stadion Lusail, Qatar, Sabtu (10/2) pukul 22.00 WIB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement