REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO – Seorang warga di Mesir, Maryam, kewalahan ketika beras tidak tersedia di pasar. Pada 2022 lalu, Mesir dilanda krisis hilangnya beras dari pasar dan supermarket pada 2022 lalu.
Krisis tersebut terjadi pascakeputusan pemerintah Mesir yang menetapkan harga wajib untuk satu kilo beras. Maryam mengatakan, rak beras di toko-toko besar kosong.
"Setiap kali kami bertanya kepada penjual di toko-toko, mereka mengatakan bahwa pemasok telah berhenti memasok tanpa batas waktu, karena negara memaksa mereka untuk memiliki harga jual yang seragam, dan ini akan menyebabkan kerugian besar jika mereka terus menjual dengan harga tersebut," kata Maryam kala itu, dilansir Arabic Post.
Maryam mengandalkan merek tertentu saat memasak karena dia menganggapnya sebagai salah satu merek terbaik di pasaran. "Saya menelepon supermarket untuk meminta beras," kata dia.