REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Proses penghitungan terkini (real count) Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 yang ditampilkan dalam laman pemilu2024.kpu.go.id pada Sabtu (17/2/2024) malam WIB, untuk DPRD Provinsi DKI Jakarta, hasilnya cukup mengejutkan. Data itu dihimpun dari formulir C hasil yang diunggah melalui Sistem Informasi Rekapitulasi Pemilu (Sirekap) oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Hasilnya, untuk sementara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menempati urutan pertama di Jakarta. Dari total 30.766 tempat pemungutan suara (TPS), data yang masuk di KPU baru 13.896 TPS (45,17 persen). Adapun PKS yang pada Pileg 2019 menempati urutan ketiga, kini memuncaki daftar sementara dengan 174.522 suara (14,51 persen).
Posisi kedua ditempati Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan 155.951 suara (12,97 persen), dan urutan ketiga dihuni Partai Gerindra yang mendapatkan 129.932 (10,81 persen). Untuk peringkat keempat dihuni Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan 92.411 suara (7,68 persen) dan diikuti Partai Nasdem dengan 88.935 (7,40 persen).
Di posisi keenam dihuni Partai Golkar dengan 87,901 suara (7,31 persen), dan Partai Demokrat di urutan berikutnya dengan 87.341 suara (7,26 persen), serta peringkat kedelapan diduduki Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 86.766 suara (7,22 persen).
Kemudian Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan 80.786 suara (6,72 persen), dan 10 besar ditempati Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mengumpulkan 39.714 suara (3,3 persen).
sungguh mengejutkan. Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melewati perolehan suara pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar.
Prabowo-Gibran meraih 1.276.158 suara (41,09 persen) dan Anies-Muhaimin 1.270.924 suara (40,92 persen). Adapun pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Jakarta hanya meraup 558.490 suara (17,98 persen).