Senin 19 Feb 2024 20:36 WIB

Dari Artis ke Caleg DPR, Verrell: Manfaatnya DIrasakan Masyarakat

Verrell cukup memiliki prestasi di dunia hiburan.

Caleg DPR RI dari PAN, Verrell Bramasta saat berkampanye di Pemilu 2024.
Foto: istimewa/doc humas
Caleg DPR RI dari PAN, Verrell Bramasta saat berkampanye di Pemilu 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Artis Verrell Bramasta, mengaku masuknya ia ke dunia politik, dengan menjadi calon anggota legislatif (caleg) PAN, karena keinginannya untuk mengabdi pada masyarakat. Selama ini ia sudah cukup bergelut di dunia hiburan dengan sejumlah prestasi.

“Prestasi sebagai penyambung lidah rakyat lebih berharga karena manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh dirinya saja tetapi juga dapat dirasakan oleh masyarakat luas,” kata  caleg yang maju dari dapil Jawa Barat VII ini, dalam siaran pers, Senin (19/2/2024).

Sebelum berkecimpung di dunia politik, Verrell memang telah meraih sejumlah prestasi. Selama berkarir sejak 2017, telah membintangi lebih dari 25 film dan sinetron ini.

Ia pernah meraih penghargaan, sperti  SCTV Awards (2017) sebagai Aktor Utama Paling Ngetop, Dahsyatnya Awards (2020) sebagai Trio Terdahsyat, ⁠Indonesian Television Awards (2020) sebagai Aktor Sinetron Terpopuler, dan Silet Awards (2020) sebagai Aktor Tersilet

Terkait dengan perolehan suaranya di Pemilu 2024, hingga Senin (19/1/2024), Verrell masih  menduduki peringkat pertama perolehan suara dibanding caleg PAN lainnya. Dari data real caount KPU, Verrell mendapat 15.865 suara.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement