Rabu 28 Feb 2024 15:05 WIB

Politikus Kawakan PDIP Djarot Saiful Hidayat Terancam Gagal ke Senayan

Suara Djarot masih kalah dengan Andika Mamana Sitepu dan Bane Raja Manalu.

Rep: Febryan A/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat.
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Dua politikus kawakan PDIP, Djarot Saiful Hidayat dan Junimart Girsang, berpotensi gagal mempertahankan status mereka sebagai anggota DPR RI. Sebab, raihan suara sementara keduanya dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI 2024 belum cukup untuk mendapatkan kursi anggota dewan.

Djarot yang merupakan eks gubernur DKI Jakarta itu diusung oleh PDIP sebagai caleg nomor urut 1 di Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatra Utara III. Junimart yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR juga diusung oleh PDIP di dapil yang sama dan mendapatkan nomor urut 5.

Baca Juga

Berdasarkan penghitungan surat suara atau real count yang dilakukan KPU atas 60,79 persen TPS di dapil tersebut per Rabu (28/2/2024), Djarot tercatat meraih 23.403 suara. Adapun Junimart mendapatkan 29.046 suara.

Djarot dan Junimart merupakan peraih suara terbanyak keempat dan ketiga di antara 10 caleg PDIP di dapil tersebut. Peraih suara terbanyak pertama dan kedua adalah Bob Andika Mamana Sitepu (42.691 suara) dan Bane Raja Manalu (37.168 suara).

PDIP di Dapil Sumatra Utara III kemungkinan akan mendapatkan dua kursi DPR. Dengan demikian, kedua kursi itu akan menjadi milik Bob Andika dan Bane Raja. Djarot dan Junimart tentu tak kebagian kursi, sehingga gagal menjadi anggota DPR periode 2024-2029.

Dalam Pemilu 2019, PDIP tercatat meraih tiga kursi di dapil tersebut. Ketiga kursi itu dimenangkan oleh Djarot, Junimart, dan Bob Andika. 

Adapun jumlah kursi sementara yang didapatkan PDIP dalam Pemilu 2024 di Dapil Sumatra Utara III itu diketahui setelah Republika menggunakan metode Sainte Lague, rumus resmi yang digunakan untuk mengkonversi raihan suara partai menjadi raihan kursi. Penghitungan dilakukan berdasarkan total raihan suara caleg dan partai di dapil.

Berdasarkan real count sementara, PDIP tercatat meraih 209.713 suara di Dapil Sumatra Utara III. Partai berlogo banteng moncong putih itu merupakan partai peraih suara terbanyak kedua di dapil yang meliputi tujuh kabupaten dan tiga kota di Sumatra Utara.

Peraih suara terbanyak pertama adalah Partai Golkar, yakni 248.547 suara. Peraih suara terbanyak ketiga adalah Partai Nasdem yang mengumpulkan 170.536 suara.

Peraih suara terbanyak keempat hingga ketujuh adalah Partai Gerindra (125.975 suara), PKS (78.066 suara), Demokrat (60.286 suara), dan PAN (53.944 suara). Adapun partai lainnya meraih suara di bawah 50 ribu.

Di Dapil Sumatra Utara III terdapat 10 kursi anggota DPR yang diperebutkan. Dengan menggunakan metode Sainte Lague, maka diketahui bahwa Golkar, PDIP dan Nasdem sama-sama mendapatkan dua kursi. Lalu Gerindra, PKS, Demokrat, dan PAN sama-sama mendapatkan satu kursi.

Dengan pembagian kursi seperti itu, maka caleg yang kemungkinan akan memenangkan kursi anggota DPR di Dapil Sumatra Utara III adalah Delia Pratiwi dan Ahmad Doli Kurnia Tandjung dari Golkar, Bob Andika dan Bane Raja dari PDIP, serta Rudi Hartono Bangun dan Jr Saragih dari Nasdem. Lalu, Sugiat Santoso (Gerindra), Ansory Siregar (PKS), Hinca Pandjaitan (Demokrat) dan Nasril Bahar (PAN).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement