REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Badan Penghubung Daerah setempat bakal menggelar kegiatan berkonsep tematik guna meningkatkan kunjungan wisatawan baik dalam dan luar negeri ke Anjungan Papua Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang berada di Jakarta.
Kepala Badan Penghubung Daerah Papua Alexander Kapisa mengatakan, pelaksanaan kegiatan yang berkonsep tematik ini merupakan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk Anjungan Papua di TMII.
"Jadi konsep tematik yang bakal dilakukan ini merupakan standar pelayanan dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Hal itu guna mengenalkan budaya Papua melalui hari peringatan nasional di Indonesia," kata dia.
Menurut Alexander, seperti pada kegiatan Ramadhan nanti akan ada ceramah dengan konteks seni dan budaya Papua. Begitu juga pada Hari Pendidikan, lalu 17 Agustus, serta peringatan nasional lainnya.
"Kami ingin menarik sebanyak-banyaknya pengunjung dalam dan luar negeri agar datang ke Anjungan Papua, dengan begitu dapat meningkatkan pendapatan bagi pemerintah," ujarnya.
Pasca-revitalisasi, kata dia, pengunjung yang datang ke Anjungan Papua di TMII mencapai 3.000 wisatawan per bulan baik dari dalam, luar negeri, serta pelajar. Sebelum dilakukan revitalisasi hanya berjumlah 500 pengunjung setiap bulan.
Dia menambahkan kini pemerintah memberikan target pendapatan bagi Anjungan Papua di TMII sebesar Rp 200 juta. Untuk itu pihaknya meminta seluruh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) pada dinas terkait agar bekerja sama menampilkan budaya-budaya Papua, guna menarik kunjungan wisatawan.
