REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Bayern Muenchen Thomas Tuchel berharap suporter timnya memenuhi kandang mereka Allianz Arena saat menjamu SS Lazio pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (6/3/2024) dini hari pukul 03.00 WIB. Kehadiran suporter diharapkan membantu Munchen comeback setelah takluk 0-1 pada leg pertama.
Pada leg kedua nanti, Bayern wajib menang dengan minimal kemenangan selisih dua gol untuk melaju ke perempat final.
"Situasinya jelas. Kami perlu menang, dan melakukannya melawan tim Sarri yang terorganisasi dengan baik,” kata Tuchel, dilansir dari laman resmi klub, Selasa (5/3/2024).
“Kami berharap para penggemar dan atmosfer akan mendorong kami sehingga kami dapat mencapai tujuan kami untuk menang dengan dua gol,” tambahnya.
Tuchel mengatakan laga nanti The Bavarian perlu bermain dengan penuh kesabaran. Hal ini ia katakan agar hasil imbang 2-2 pada laga terakhir melawan Freiburg di Liga Jerman, Sabtu (2/3/2024) tidak terulang.
"Ini tentang tidak menjadi frustrasi, tidak kehilangan akal, tidak sepenuhnya terbuka,” kata dia.
Ia menjelaskan saat timnya kehilangan struktur melawan Freiburg yang membuat Munchen menghadapi banyak serangan balik. Ia menegaskan, Munchen punya waktu 90 menit dan tidak sabar untuk membobol gawang tamunya, tapi dengan ketenangan.
“Waktu ada di pihak Lazio. Kami membutuhkan perpaduan antara kepala dingin dan emosi. Anda harus bisa melihat sejak awal bahwa kami ingin mencetak gol,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Tuchel juga berbicara tentang peluang Bayern untuk mengangkat trofi musim ini setelah serangkain hasil buruk. Bayern gugur di piala domestik, tertinggal 10 poin dari pemuncak klasemen Bayer Leverkusen, dan menelan kekalahan 0-1 dari Lazio pada leg pertama 16 besar Liga Champions.
"Berbicara tentang gelar tidak berarti Anda akan mendapatkan gelar. Kami harus berlatih dengan baik hari ini dan bermain dengan baik besok (leg kedua lawan Lazio),” katanya.
“Kami punya banyak hal yang bisa kami lakukan dengan lebih baik. Kami jelas membutuhkan stadion yang penuh emosi. Itu adalah tanggung jawab kami untuk meneruskan emosi itu kepada para penonton,” tegasnya.