Sabtu 23 Mar 2024 23:19 WIB

In Picture: Peringatan Earth Hour Diberbagai Kota

Bentuk kepedulian terhadap ancaman perubahan iklim dan kampanye untuk hemat energi.

Red: Tahta Aidilla

Suasana kawasan Sudirman Central Business District (SCBD) saat Earth Hour di Jakarta, Sabtu (23/3/2024). Pemadaman lampu selama 90 menit di kawasan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap ancaman perubahan iklim sekaligus kampanye untuk menghemat energi. (FOTO : ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Model mengenakan busana ramah lingkungan membawa lilin saat memadamkan lampu hotel selama satu jam pada peringatan Earth Hour di Hotel Swiss Belinn Saripetojo, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (23/3/2024). Aksi dengan mematikan lampu hotel pada pukul 20.30 hingga 21.30 waktu setempat tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi bumi sekaligus kampanye untuk menghemat pemakaian listrik. (FOTO : ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Peserta melakukan yoga dalam kegelapan menggunakan gelang yang menyala saat lampu hotel dipadamkan selama satu jam pada peringatan Earth Hour di Harris Hotel Sentraland, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (23/3/2024). Aksi peringatan Earth Hour dengan mematikan lampu pada pukul 20.30 WIB hingga 21.30 WIB tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi bumi sekaligus mengkampanyekan untuk menghemat listrik. (FOTO : ANTARA FOTO/Makna Zaezar)

Warga membawa lilin saat aksi Earth Hour di Taman Prestasi, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (23/3/2024). Aksi untuk memperingati Earth Hour tersebut dilakukan dengan mematikan lampu taman dan menyalakan lilin. (FOTO : ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,  JAkARTA -- Peringatan Earth Hour jatuh pada 23 Maret, semua orang di seluruh dunia diajak mematikan lampu selama satu jam mulai pukul 20.30 hingga 21.30 waktu setempat.

Earth Hour merupakan gerakan lingkungan hidup terbesar di dunia. Pada 2024, gerakan ini menginjak tahun ke-18. Perayaan Earth Hour identik dengan mematikan lampu.

Sejumlah daerah seperti Jakarta, Surabaya, Solo dan Semarang melakukan bentuk kepedulian dengan mematikan lampu dan menyalakan lilin mengingatkan terhadap ancaman perubahan iklim sekaligus kampanye untuk menghemat energi.

 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement