Senin 25 Mar 2024 09:15 WIB

Empat Menteri dan Wamen Jokowi Dapat Kursi DPR, dari Yasonna hingga Ida Fauziah

Dari 9 anggota kabinet yang maju Pileg 2024, hanya 4 yang berhasil melenggang ke DPR.

Rep: Febryan A/ Red: Agus raharjo
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Kinerja dan Refleksi Akhir Tahun 2023 serta Penyusunan Target Kinerja Tahun 2024.
Foto: dok Kemenkumham
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Kinerja dan Refleksi Akhir Tahun 2023 serta Penyusunan Target Kinerja Tahun 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Empat menteri dan wakil menteri Kabinet Indonesia Maju mendapatkan hasil positif dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI 2024. Para pembantu Presiden Jokowi itu berhasil memenangi kursi DPR di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.

Hal itu diketahui setelah Republika.co.id mengonversi raihan suara partai politik menjadi kursi menggunakan metode Sainte Lague di dapil-dapil yang terdapat anak buah Jokowi nyaleg. Konversi dilakukan terhadap perolehan suara resmi Pileg DPR RI yang ditetapkan KPU pada Rabu (20/3/2024).

Baca Juga

Sebenarnya ada sembilan anggota kabinet yang maju dalam Pileg DPR 2024, tapi hanya empat yang berhasil mendapatkan tiket ke Senayan. Keempatnya adalah sebagai berikut:

1. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Maju sebagai caleg PDIP di Dapil Sumatra Utara I, Yasonna berhasil meraih 83.045 suara. Dia caleg PDIP dengan perolehan suara terbanyak kedua di antara 10 caleg PDIP.

PDIP mendapatkan dua kursi DPR karena berhasil mengoleksi 528.081 suara di dapil yang meliputi Kota Medan dan tiga kabupaten/kota lainnya itu. Kursi kedua yang didapatkan partai berlogo banteng moncong putih itu otomatis menjadi milik Yasonna.

2. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah. Elite PKB itu menjadi caleg di Dapil Jakarta II yang kerap dijuluki dapil neraka. Ternyata, Ida dicoblos oleh 76.092 pemilih di dapil yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan luar negeri itu. 

Adapun PKB mendapatkan satu kursi DPR di dapil tersebut karena berhasil mendapatkan 202.696 suara. Satu kursi itu tentu menjadi milik Ida.

3. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar. Kakak kandung dari Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar itu berhasil mendapatkan 107.011 suara di Dapil Jatim VIII.

Raihan suara Halim terbanyak kedua di antara 10 caleg PKB di dapil tersebut. Kendati begitu, Halim tetap memenangi kursi DPR karena partainya memperoleh dua kursi di dapil yang meliputi Kota Madiun, Mojokerto, lalu Kabupaten Jombang, Madiun, Mojokerto dan Nganjuk itu.

4. Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo. Dia merupakan caleg PDIP di Dapil Papua Pegunungan dan berhasil meraih 163.775 suara. Sebagai peraih suara terbanyak, John memenangi satu kursi yang didapatkan partainya di provinsi baru tersebut.

Apabila tidak ada putusan sengketa hasil pemilu yang mengurangi raihan suara empat orang tersebut ataupun partainya masing-masing di dapil, maka mereka akan ditetapkan sebagai anggota DPR terpilih dan dilantik menjadi anggota DPR periode 2024–2029.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement