REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu-satunya ganda putra Indonesia pada babak perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia atau Badminton Asia Championship (BAC) 2024, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan menantang pemain tuan rumah. Fajar/Rian menghadapi Liang Wei Keng Wang Chang pada babak perempat final .
Tiket perempat final didapat Fajar/Rian setelah mengalahkan wakil China Taipei Lu Ching Yao/Yang Po Han dengan dua gim langsung 21-17, 21-16 dalam pertandingan 16 besar yang berlangsung Kamis (11/4/2024) di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, Ningbo, China.
Sedangkan Liang/Wang ke perempat final mengalahkan wakil Jepang Ayato Endo/Yuta Takei juga dengan dua gim langsung 21-14, 21-15.
Fajar mengungkapkan kemenangan ini karena mampu menguasai permainan depan sehingga dapat meredam permainan speed and power lawannya.
"Kami turun bertanding dengan membawa stratregi, yaitu harus mendahului di permainan depan. Ini untuk meredam permainan lawan yang mengandalkan speed and power. Keunggulan lawan itu kami redam dengan lebih dulu berinisiatif mengambil permainan depan lebih," ujarnya.
Tentang lawan di perempat final, Fajar menjelaskan, "Besok lawan Liang Wei Keng/Wang Chang, itu pertandingan yang sangat saya nantikan. Terakhir dalam beberapa pertemuan kami kalah. Lawan adalah pasangan muda yang bagus penampilannya."
"Pertandingan besok juga sebagai ajang simulasi menjelang Piala Thomas dan Olimpiade Paris. Melawan pasangan terbaik dan nomor satu China itu, kami ingin menampilkan penampilan terbaik," jelasnya.
Keduanya sudah lama tidak bertemu pasangan Vhina iru. "Terakhir di Malaysia Open 2024, awal Januari lalu. Tetapi setelah itu lawan sempat mengalami hasil yang kurang baik. Kami tentu penasaran karena kalah di beberapa pertemuan terakhir. Kini kami ingin menghadapi mereka,"lat adia.
Rian menambahkan, sisi mental harus diperhatikan karena akan melawan Liang Wei Keng/Wang Chang. Tentu lawan akan tampil dengan motivasi tinggi. Sebagai wakil tuan rumah, mereka pasti akan didukung penonton. Karena itu, yang harus dipersiapkan tak hanya teknik, tetapi yang utama soal mental.