Rabu 17 Apr 2024 12:39 WIB

Pendaftaran Ujian Masuk UIN Dibuka 17 April Hingga 15 Juni 2024

Untuk lulusan 2022 dan 2023 wajib memiliki ijazah atau Surat Keterangan Lulus (SKL).

Red: Ani Nursalikah
Rektor UIN Walisongo, Prof Dr Imam Taufiq MAg meninjau pelaksanaan ujian berbasis computer (CBT) pada seleksi Ujian jalur mandiri (UJM) Penerimaan mahasiswa baru UIN Walisongo, di kampus 3 UIN Walisongo, Rabu (5/7)/2023.
Foto: Dok. Republika
Rektor UIN Walisongo, Prof Dr Imam Taufiq MAg meninjau pelaksanaan ujian berbasis computer (CBT) pada seleksi Ujian jalur mandiri (UJM) Penerimaan mahasiswa baru UIN Walisongo, di kampus 3 UIN Walisongo, Rabu (5/7)/2023.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Ketua Panitia Nasional Ujian Masuk Perguruan Tinggi keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) Nyayu Khadijah secara resmi membuka pendaftaran ujian masuk Universitas Islam Negeri (UIN), Rabu (17/4/2024).

 

Baca Juga

"Ya hari ini pendaftaran UM-PTKIN tahun 2024 secara resmi dibuka hingga 15 Juni 2024," kata Nyayu yang juga merupakan Rektor UIN Palembang saat dikonfirmasi, Rabu.

 

Ia menerangkan UM-PTKIN merupakan pola seleksi berbasis Sistem Seleksi Elektronik (SSE) yang diselenggarakan secara serentak di perguruan tinggi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

 

Seleksi UM-PTKIN 2024 bisa diikuti oleh siswa pada satuan pendidikan MA/MAK/SMA/SMK/SPM/PDF/PKPPS atau sederajat lulusan tahun 2022, 2023, dan 2024.

 

Untuk lulusan 2022 dan 2023 wajib memiliki ijazah atau Surat Keterangan Lulus (SKL). Sedangkan lulusan tahun 2024 hanya diwajibkan memiliki salah satu dari Surat Keterangan Lulus (SKL)/pengumuman lulus/KTP/ Kartu Siswa.

 

Peserta UM-PTKIN diperbolehkan memilih tiga program studi pada PTKIN/PTN dan PTKIN/PTN sebagai titik lokasi ujian. Pelaksanaan UM-PTKIN berbasis SSE akan dilaksanakan pada 24-30 Juni 2024 secara serentak di PTKIN seluruh Indonesia. Sedangkan hasil ujian UM-PTKIN akan diumumkan pada 8 Juli 2024.

 

Ia mengajak siswa lulusan tahun 2022, 2023, dan 2024, seluruh Indonesia untuk kuliah di PTKIN dengan cara melakukan pendaftaran melalui jalur UM-PTKIN.

"Karena kuliah di PTKIN para mahasiswa akan mendapatkan nilai tambahan, yaitu keahlian atau bidang ilmu profesional yang bernuansa nilai-nilai keagamaan," ujarnya.

 

Menurutnya, bahkan para alumni PTKIN memiliki daya saing yang sangat tinggi di dunia kerja. Berdasarkan sumber Sakerna, Februari 2023 lulusan Perguruan Tinggi Keagamaan yang terserap pada segmen pekerjaan dengan kategori keahlian tinggi sebesar 65,35 persen.

 

Angka ini lebih tinggi dibanding alumni yang berasal dari perguruan tinggi umum (54 persen). Kategori keahlian tinggi mencakup manajer, profesional, serta teknisi, dan asisten profesional.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement