Selasa 23 Apr 2024 14:26 WIB

Kawasan Gunung Bromo Ditutup untuk Pembersihan Sampah

Balai Besar TNBTS berharap pengunjung bertanggung jawab pada sampah masing-masing.

Red: Ani Nursalikah
Sejumlah wisatawan menyaksikan matahari terbit di Penanjakan Satu Bromo, Pasuruan, Jawa Timur, Senin (1/1/2024).
Foto: ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Sejumlah wisatawan menyaksikan matahari terbit di Penanjakan Satu Bromo, Pasuruan, Jawa Timur, Senin (1/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) kembali menutup aktivitas wisata di Gunung Bromo pada 25-26 April 2024 untuk pembersihan kawasan. Kegiatan serupa telah dilakukan pada awal April 2024.

Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS Septi Eka Wardhani di Kota Malang, Jawa Timur mengatakan penutupan wisata Bromo untuk pembersihan kawasan itu bertujuan memberikan edukasi kepada pengunjung bahwa persoalan sampah bisa dicegah.

Baca Juga

"Kami ingin memberikan edukasi kepada pengunjung, bahwa sampah adalah masalah besar dan harus dicegah bersama," kata Septi, Selasa (23/4/2024).

Septi menjelaskan masyarakat atau wisatawan yang berkunjung ke kawasan taman nasional tersebut diminta tidak membuang atau meninggalkan sampah. Sampah tersebut bisa disimpan terlebih dahulu dan nanti dibuang di tempat yang disediakan.